6 Saham Ini Bisa Jadi Pilihan Saat IHSG Diprediksi Bergerak Menuju Level 6.114
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) diprediksi akan kembali menguat pada hari ini. Adapun indeks akan bergerak di kisaran 6.027-6.114.
Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD masih menunjukkan sinyal negatif. Meskipun demikian, Stochastic dan RSI mulai berada di area netral.
"Di sisi lain, terlihat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat kedepannya," ujar Nafan dalam risetnya, Jumat (9/4/2021).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance maksimum berada pada 6.027,60 hingga 6.114,21.
IHSG sebelumnya ditutup menguat 0,58% ke 6.071, terdapat 299 saham menguat, 181 saham melemah dan 165 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,1 triliun dari 20,2 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor , antara lain sebagai berikut;
AALI
Daily (10200) (RoE: 4.33%; PER: 23.49x; EPS: 438.47; PBV: 1.03x; Beta: 1.62): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 10000 – 10200, dengan target harga secara bertahap di 10500, 11575, 12650 dan 13750. Support: 9900 & 9400.
BMRI
Daily (6300) (RoE: 8.83%; PER: 16.93x; EPS: 370.55; PBV: 1.50x; Beta: 1.01): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 6200 – 6300, dengan target harga secara bertahap di level 6575, 7125, 7550, 7850 and 8050. Support: 6050 & 5600.
Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD masih menunjukkan sinyal negatif. Meskipun demikian, Stochastic dan RSI mulai berada di area netral.
"Di sisi lain, terlihat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat kedepannya," ujar Nafan dalam risetnya, Jumat (9/4/2021).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance maksimum berada pada 6.027,60 hingga 6.114,21.
IHSG sebelumnya ditutup menguat 0,58% ke 6.071, terdapat 299 saham menguat, 181 saham melemah dan 165 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,1 triliun dari 20,2 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor , antara lain sebagai berikut;
AALI
Daily (10200) (RoE: 4.33%; PER: 23.49x; EPS: 438.47; PBV: 1.03x; Beta: 1.62): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 10000 – 10200, dengan target harga secara bertahap di 10500, 11575, 12650 dan 13750. Support: 9900 & 9400.
BMRI
Daily (6300) (RoE: 8.83%; PER: 16.93x; EPS: 370.55; PBV: 1.50x; Beta: 1.01): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 6200 – 6300, dengan target harga secara bertahap di level 6575, 7125, 7550, 7850 and 8050. Support: 6050 & 5600.