Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Tangkal Covid-19, BNI Hi-Movers Sisihkan THR Rp130,2 Miliar
loading...
Aksi sosial massal BNI Hi-Movers mengumpulkan donasi senilai Rp130,2 miliar yang siap disalurkan untuk keperluan mendesak pemberantasan Covid-19. Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Hari Raya Idul Fitri 1441 H yang jatuh pada 24–25 Mei 2020 menjadi Lebaran yang istimewa bagi para BNI Hi-Movers, sebutan bagi para karyawan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk saat ini. Pandemi Covid-19 mendorong para BNI Hi-Movers untuk turut peduli dengan menyisihkan sebagian dari Tunjangan Hari Raya (THR) bagi orang-orang yang terdampak wabah ini.
Aksi sosial massal BNI Hi-Movers ini berhasil mengumpulkan donasi senilai Rp130,2 miliar yang siap disalurkan untuk keperluan mendesak pemberantasan Covid-19.
Aksi bersama ini juga sekaligus mengajak masyarakat Indonesia untuk tetap optimis dengan cara berbagi kebaikan kepada pihak yang berjuang mengatasi dampak Covid-19. BNI ingin membangun kebersamaan, dengan menyatakan bahwa BNI selalu ada untuk masyarakat dalam kondisi apapun terutama yang sedang berlangsung sekarang.
Harapannya, semakin cepat dampak Covid-19 ini diatasi, maka semakin cepat pula kehidupan ekonomi masyarakat kembali normal. Donasi dana THR karyawan ini dibungkus sebagai bentuk program #AntarkanSemangat kepada semua orang yang berjuang melawan Covid -19.
"BNI Hi-Movers ada untuk Indonesia dengan memberi kontribusi langsung dalam upaya mempercepat pencegahan dan penanggulangan dampak Covid-19, sehingga ekonomi dapat kembali berjalan. Momentumnya sangat tepat dengan Bulan Suci Ramadhan dimana setiap kebaikan akan tercatat berlipat ganda," ungkap Wakil Direktur Utama BNI Anggoro Eko Cahyo di Jakarta, dalam siaran pers, Kamis (21/5/2020).
Donasi pegawai BNI itu rencananya akan disalurkan pada dua kelompok besar bantuan, yaitu Bantuan Kesehatan dan Bantuan Pangan. Bantuan Kesehatan akan disalurkan ke 10 Klinik Swamed di 10 daerah berbeda, dan pengadaan dua unit mobil ambulance berstandar penanganan penderita Covid -19. Bantuan kesehatan juga akan dialokasikan untuk mengadakan 3 set alat PCR, 10.000 Alat Pelindung Diri (APD), serta 51.000 test Covid-19.
Adapun Bantuan Pangan akan disalurkan dalam bentuk Sembilan Bahan Makanan Pokok (sembako). Bantuan Sembako tersebut diarahkan menyentuh 313.000 keluarga.
Aksi sosial massal BNI Hi-Movers ini berhasil mengumpulkan donasi senilai Rp130,2 miliar yang siap disalurkan untuk keperluan mendesak pemberantasan Covid-19.
Aksi bersama ini juga sekaligus mengajak masyarakat Indonesia untuk tetap optimis dengan cara berbagi kebaikan kepada pihak yang berjuang mengatasi dampak Covid-19. BNI ingin membangun kebersamaan, dengan menyatakan bahwa BNI selalu ada untuk masyarakat dalam kondisi apapun terutama yang sedang berlangsung sekarang.
Harapannya, semakin cepat dampak Covid-19 ini diatasi, maka semakin cepat pula kehidupan ekonomi masyarakat kembali normal. Donasi dana THR karyawan ini dibungkus sebagai bentuk program #AntarkanSemangat kepada semua orang yang berjuang melawan Covid -19.
"BNI Hi-Movers ada untuk Indonesia dengan memberi kontribusi langsung dalam upaya mempercepat pencegahan dan penanggulangan dampak Covid-19, sehingga ekonomi dapat kembali berjalan. Momentumnya sangat tepat dengan Bulan Suci Ramadhan dimana setiap kebaikan akan tercatat berlipat ganda," ungkap Wakil Direktur Utama BNI Anggoro Eko Cahyo di Jakarta, dalam siaran pers, Kamis (21/5/2020).
Donasi pegawai BNI itu rencananya akan disalurkan pada dua kelompok besar bantuan, yaitu Bantuan Kesehatan dan Bantuan Pangan. Bantuan Kesehatan akan disalurkan ke 10 Klinik Swamed di 10 daerah berbeda, dan pengadaan dua unit mobil ambulance berstandar penanganan penderita Covid -19. Bantuan kesehatan juga akan dialokasikan untuk mengadakan 3 set alat PCR, 10.000 Alat Pelindung Diri (APD), serta 51.000 test Covid-19.
Adapun Bantuan Pangan akan disalurkan dalam bentuk Sembilan Bahan Makanan Pokok (sembako). Bantuan Sembako tersebut diarahkan menyentuh 313.000 keluarga.
(fai)
Explore More