Jadi Dirut Pertamina Hulu Rokan, Rekam Jejak Teman Arcandra Tuai Kontroversi

Kamis, 06 Mei 2021 - 19:05 WIB
loading...
Jadi Dirut Pertamina...
Ilustrasi. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) secara resmi melakukan perombakan jajaran di tingkat direksi di lingkungan subholding hulu migas. Salah satunya ialah perombakan di struktur top manajemen PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) . Melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Pertamina atas perintah Menteri BUMN Erick Thohir resmi mencopot Ricardo Perdana Yudantoro sebagai Dirut PHR sebelumnya digantikan oleh Deputi Perencanaan SKK Migas Jaffee Arizona Suardin.

Sejumlah kalangan pun menilai penunjukan pejabat SKK Migas yang akrab dipanggi Buyung sebagai Dirut PHR menuai tanda tanya. Penunjukan Buyung sebagai Dirut PHR penuh dengan kontroversi. Pasalnya banyak karir dari internal Pertamina yang seharusnya lebih layak menduduki posisi tersebut.
Belum lagi, Buyung juga dianggap tidak mempunyai pengalaman cukup di sektor hulu migas karena baru tujuh tahun berkarir di hulu migas RI, itupun sebagai enggineer bidang keselamatan kerja (Health Safety Security Environmental/HSSE) kalah jauh dengan pejabat yang saat ini diganti telah melang-lang buana diberbagai ladang eksplorasi dan produksi migas. “Pemilihan Buyung menjadi tanda tanya besar publik. Disamping mendadak, apa dasar pertimbangannya menjadi tidak wajar,” ujar Direktur Eksekutif CERI Yusri Usman, Kamis (6/5/2021).



Menurut dia usulan Buyung sebagai Dirut PHR terungkap dari Surat Dirut Pertamina pada 30 April 2021 perihal pemberitahuan ditujukan kepada Kepala SKK Migas untuk bisa diproses administrasi atas usulan dari Menteri BUMN selaku Pemegang Saham Pertamina tertanggal 23 April 2021. Apabila melihat fomulering surat tersebut, kata Yusri, status Menteri BUMN bukan selaku kuasa RUPS Pertamina. Sebab itu, secara UU Perseroan Terbatas (PT) dan Anggaran Dasar langkah tersebut tidak tepat. “Terlalu jauh mencampuri urusan cucu perusahaan dalam hal ini wilayah wewenangnya subholding PHR,” tandasnya.

Yusri beranggapan pemilihan bos PHR tidak dilakukan secara profesional dan jauh berdasarkan kualitas mumpuni sebagai nahkoda di sektor hulu. Apalagi Blok Rokan memiliki andil besar dalam mendongkrak produksi migas nasional. Hal senada juga disampaikan Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan. Penujukkan Buyung dianggap kontroversial. Pasalnya, masih banyak internal Pertamina yang laik menempati posisi tersebut dengan track record pengalaman jauh lebih mumpuni di hulu migas.



Ia beranggapan, Buyung tidak cukup berpengalaman di sektor hulu migas. Karirnya di hulu migas RI berawal hanya dari kedekatannya dengan Mantan Menteri ESDM Arcandra Tahar kemudian kemudian diangkat sebagai staf ahli selanjutnya menjabat sebagai deputi SKK Migas. Padahal menjadi Dirut PHR memiliki pekerjaan rumah yang cukup besar karena Blok Rokan menjadi andalan dalam mencapai Program 1 Juta Barel Minyak. “Jika gagal mencapai target produksi maka semua mata akan tertuju ke PHR. Tentu ini akan menjadi pekerjaan yang sangat berat,” tandas dia.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Rhenald Kasali Mundur...
Rhenald Kasali Mundur dari Komut Pos Indonesia, Ini Sosok Penggantinya
Pengamat Ekonomi Sebut...
Pengamat Ekonomi Sebut Kinerja Korporasi Bank Jatim Positif
Satgas Ramadan dan Idul...
Satgas Ramadan dan Idul Fitri Pertamina Sukses Mitigasi Lonjakan Permintaan BBM dan LPG
Satgas Ramadan dan Idulfitri...
Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina Bikin Mudik Lancar dan Nyaman
Ini Daftar Lengkap Jajaran...
Ini Daftar Lengkap Jajaran Direksi dan Komisaris Baru Bank BNI Hasil RUPS 2025
BNI Sepakat Bagikan...
BNI Sepakat Bagikan Dividen Rp13,95 Triliun, Setara Rp374 per Saham
Putrama Wahju Setyawan...
Putrama Wahju Setyawan Resmi Ditunjuk Jadi Dirut BNI, Alexandra Askandar Wadirut
BNI Gelar RUPS Hari...
BNI Gelar RUPS Hari Ini: Putrama Calon Kuat Direktur Utama Gantikan Royke Tumilaar
Bocoran RUPS Bank Mandiri:...
Bocoran RUPS Bank Mandiri: Dua Direksi Digeser ke Danantara
Rekomendasi
Pramono-Doel Melayat...
Pramono-Doel Melayat ke Rumah Duka Bunda Iffet di Markas Slank, Beri Pesan Penting bagi Musisi
Okezone Gelar Fun Futsal,...
Okezone Gelar Fun Futsal, Jadi Ajang Mempererat Tali Silaturahim
Jenazah Bunda Iffet...
Jenazah Bunda Iffet Diberangkatkan dari Jalan Potlot Menuju TPU Karet Bivak
Berita Terkini
Sukses di Cianjur, Model...
Sukses di Cianjur, Model Kewirausahaan Kementan Dilirik Delegasi Internasional
52 menit yang lalu
United Tractors Tanggapi...
United Tractors Tanggapi Serius Soal Banjir Produk Alat Berat dari China
1 jam yang lalu
Gubernur Lemhannas Sebut...
Gubernur Lemhannas Sebut Tarif Trump Momentum Perkuat Ketahanan Ekonomi
2 jam yang lalu
Rhenald Kasali Mundur...
Rhenald Kasali Mundur dari Komut Pos Indonesia, Ini Sosok Penggantinya
2 jam yang lalu
Minggu Mager, Harga...
Minggu Mager, Harga Emas Antam Tetap di Rp1.965.000 per Gram
4 jam yang lalu
4 Negara Pemilik Cadangan...
4 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Intip Gudang Penyimpanannya
5 jam yang lalu
Infografis
Pewaris Kerajaan Inggris...
Pewaris Kerajaan Inggris Pangeran William Jadi Target Drone Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved