Ngaruh Banget! Di Hari ke-4 Larangan Mudik, Pergerakan Penumpang Turun Drastis
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di hari keempat periode larangan mudik (6-17 Mei), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat terjadi perubahan pergerakan penumpang yang sangat signifikan. Sementara, angkutan logistik tetap berjalan stabil.
Penurunan pergerakan penumpang itu didapat oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi setelah melakukan sejumlah tinjauan ke beberapa titik, yaitu Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni dan Merak, serta Pos Penyekatan di Gerbang Tol Pejagan, Jawa Tengah.
Baca juga:Ekonomi RI Ditarget Tumbuh 7%, Ekonom Bilang 2% Aja Sudah Bagus
Turut hadir Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Ketua DPR Puan Maharani, Menkes Budi Gunadi Sadikin, MenPUPR Basuki Hadimuljono, dan Kepala BNPB/Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo.
Menhub Budi mengatakan, pengendalian transportasi khususnya di sektor udara, kereta api dan sektor laut, praktis dapat dikendalikan dengan baik.
"Di sektor udara turun hingga 93%, sektor kereta api turun hingga 90%, dan sektor laut turun hingga 90%. Artinya upaya peniadaan ini efektif berjalan dengan baik. Sementara itu angkutan logistik berjalan stabil seperti biasa," ujar Menhub Budi Karya Sumadi di Pejagan, Jawa Tengah, Minggu (9/5/2021).
Lebih lanjut Menhub mengungkapkan, pengendalian di transportasi darat yang memiliki tantangan tersendiri, sampai hari ini juga berjalan cukup efektif.
"Apa yang terjadi di sektor transportasi darat ke arah Jawa Tengah ini terjadi suatu penurunan yang banyak sekali. Di masa peniadaan mudik arus lalu lintas turun sampai 45%. Bahkan saat kami lakukan overview, lalu lintas di jalan tol terlihat lengang. Saya mengapresiasi petugas kepolisian, TNI dan unsur terkait lainnya karena penyekatan berlapis ini cukup efektif," ungkap dia.
Baca juga:Tragedi KRI Nanggala-402 Ungkap Realitas Menyakitkan dari Operasi Penyelamatan Internasional
Walaupun mengalami penurunan yang signifikan, Menhub tetap meminta para petugas mewaspadai dan mengantisipasi potensi adanya suatu lonjakan arus lalu lintas pada H-4 dan H-3 jelang Lebaran. Menhub memastikan angkutan logistik tetap berjalan lancar di masa peniadaan mudik ini.
"Kami ingin juga memastikan angkutan logistik tetap berjalan tanpa hambatan di masa peniadaan mudik ini. Di Merak dan Bakauheni pergerakan logistik hanya mengalami penurunan 5%. Artinya angkutan logistik tetap berjalan baik,” tandas dia.
Penurunan pergerakan penumpang itu didapat oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi setelah melakukan sejumlah tinjauan ke beberapa titik, yaitu Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni dan Merak, serta Pos Penyekatan di Gerbang Tol Pejagan, Jawa Tengah.
Baca juga:Ekonomi RI Ditarget Tumbuh 7%, Ekonom Bilang 2% Aja Sudah Bagus
Turut hadir Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Ketua DPR Puan Maharani, Menkes Budi Gunadi Sadikin, MenPUPR Basuki Hadimuljono, dan Kepala BNPB/Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo.
Menhub Budi mengatakan, pengendalian transportasi khususnya di sektor udara, kereta api dan sektor laut, praktis dapat dikendalikan dengan baik.
"Di sektor udara turun hingga 93%, sektor kereta api turun hingga 90%, dan sektor laut turun hingga 90%. Artinya upaya peniadaan ini efektif berjalan dengan baik. Sementara itu angkutan logistik berjalan stabil seperti biasa," ujar Menhub Budi Karya Sumadi di Pejagan, Jawa Tengah, Minggu (9/5/2021).
Lebih lanjut Menhub mengungkapkan, pengendalian di transportasi darat yang memiliki tantangan tersendiri, sampai hari ini juga berjalan cukup efektif.
"Apa yang terjadi di sektor transportasi darat ke arah Jawa Tengah ini terjadi suatu penurunan yang banyak sekali. Di masa peniadaan mudik arus lalu lintas turun sampai 45%. Bahkan saat kami lakukan overview, lalu lintas di jalan tol terlihat lengang. Saya mengapresiasi petugas kepolisian, TNI dan unsur terkait lainnya karena penyekatan berlapis ini cukup efektif," ungkap dia.
Baca juga:Tragedi KRI Nanggala-402 Ungkap Realitas Menyakitkan dari Operasi Penyelamatan Internasional
Walaupun mengalami penurunan yang signifikan, Menhub tetap meminta para petugas mewaspadai dan mengantisipasi potensi adanya suatu lonjakan arus lalu lintas pada H-4 dan H-3 jelang Lebaran. Menhub memastikan angkutan logistik tetap berjalan lancar di masa peniadaan mudik ini.
"Kami ingin juga memastikan angkutan logistik tetap berjalan tanpa hambatan di masa peniadaan mudik ini. Di Merak dan Bakauheni pergerakan logistik hanya mengalami penurunan 5%. Artinya angkutan logistik tetap berjalan baik,” tandas dia.
(uka)