Perubahan Biaya Transaksi di ATM Link, Begini Penjelasan BNI

MAKASSAR - Bank BNI bersama dengan Himpunan Bank-bank Milik Negara (HIMBARA), secara resmi akan menerapkan penyesuaian tarif transaksi melalui mesin ATM Link pada 01 Juni 2021 mendatang.

Hal ini sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas layanan bagi nasabah BNI khususnya untuk transaksi tunai di mesin ATM Link.



Diketahui, biaya transaksi ini akan di berlakukan kepada nasabah BNI yang melakukan transaksi di ATM Bank Himbara lainnya (BRI, Mandiri dan BTN). Adapun biaya transaksi yang dikenakan pada transaksi cek saldo menjadi Rp2.500,- dan tarik tunai menjadi Rp 5.000,- sedangkan transaksi transfer antar bank tidak ada perubahan biaya atau tetap dikenakan tarif sebesar Rp 4.000,- .

Penyesuaian tarif atau biaya tersebut tentunya masih lebih rendah jika dibandingkan dengan biaya transaksi di mesin ATM selain jaringan ATM Link.

Pemimpin BNI Wilayah 07 Hadi Santoso menuturkan bahwa nasabah BNI tidak perlu khawatir dengan penyesuaian tarif baru tersebut karena hanya berlaku jika melakukan transaksi di ATM Bank Himbara lainnya.

"Setiap pemegang kartu debit BNI tetap dapat menikmati transaksi tanpa biaya untuk setiap traksaksi cek saldo dan penarikan tunai di ATM BNI atau ATM Link berlogo BNI,” jelas Hadi Santoso.



Dirinya menjelaskan, di BNI Wilayah 07 sendiri terdapat 1.033 mesin ATM tunai yang tersebar di Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara dan Maluku.

"Ini sebagai bentuk komitmen BNI Wilayah 07 untuk menghadirkan kemudahan dan kenyamanan dalam aktivitas transaksi perbankan nasabah BNI ,” tambahnya.

Selain itu kata dia, nasabah juga dapat melakukan pengecekan saldo melalui seluruh layanan E-Channel BNI seperti BNI Mobile Banking, BNI Internet Banking dan BNI SMS Banking tanpa dikenakan biaya transaksi.

"Bagi nasabah BNI yang belum mengaktifkan layanan Mobile Banking dapat melakukan proses registrasi serta aktivasi secara instant melalui aplikasi tanpa harus datang ke cabang/outlet BNI," tutup Hadi Santoso.