Awal Juni IHSG Balik ke Level 6.000, Nilai Kapitalisasi Terdongkrak Jadi Rp7.177 T

Minggu, 06 Juni 2021 - 08:26 WIB
loading...
Awal Juni IHSG Balik ke Level 6.000, Nilai Kapitalisasi Terdongkrak Jadi Rp7.177 T
Senada dengan IHSG, kapitalisasi pasar bursa selama periode 31 Mei - 4 Juni 2021 turut mengalami peningkatan3,68% menjadi Rp7.177,852 triliun. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) masih dalam kategori positif selama sepekan di awal bulan Juni tahun 2021. Dimana Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada pekan ini kembali pada level 6.000. Tepatnya berada pada level 6.065,166 atau mengalami peningkatan sebesar 3,70% dari penutupan pekan lalu di posisi 5.848,616.



Senada dengan IHSG, kapitalisasi pasar bursa selama periode 31 Mei - 4 Juni 2021 turut mengalami peningkatan3,68% menjadi Rp7.177,852 triliun dari Rp6.922,886 triliun pada pekan sebelumnya.

"Peningkatan selanjutnya terjadi pada data rata-rata frekuensi harian bursa turut meningkat 2,82 persen menjadi 1.137.733 kali transaksi dari 1.106.572 kali transaksi pada penutupan pekan yang lalu," tulis keterangan BEI di Jakarta, Minggu (6/6/2021).

Sementara itu, data rata-rata volume transaksi harian bursa mengalami lonjakan 5,43% menjadi 19,573 miliar saham dari 20,697 miliar saham pada pekan yang lalu. Data rata-rata nilai transaksi harian bursa turut naik 8,22% sebesar Rp12,960 triliun dari Rp14,121 triliun pada pekan sebelumnya.



Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp265,38 miliar, sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp13,775 triliun.

Sedangkan, total emisi Obligasi dan Sukuk yang telah tercatat sepanjang tahun 2021 adalah sebanyak 32 emisi dari 26 Emiten senilai Rp35,93 triliun. Total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI sampai dengan saat ini berjumlah 476 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp432,98 triliun dan USD47,5 juta, yang diterbitkan oleh 129 Emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 146 seri dengan nilai nominal Rp4.174,79 triliun dan USD400,00 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 11 emisi senilai Rp6,75 triliun.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1818 seconds (0.1#10.140)