Kantor Cabang Ramping & Punya Digital Banking MotionBanking, Teddy Tee: BABP Terdepan, Gesit & Efisien

Senin, 05 Juli 2021 - 16:25 WIB
loading...
Kantor Cabang Ramping...
Foto/Ist
A A A
JAKARTA - PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) akan bergerak lebih cepat, efektif, dan efisien sebagai bank dengan layanan digital , karena memiliki struktur dan kantor cabang yang ramping.

"Jumlah kantor cabang MNC ramping. Ini mengapa transformasi digital BABP bisa gesit dan efisien," ujar Direktur MNC Bank yang juga COO MotionBanking Teddy Setiawan Tee, Senin, (5/7/2021).

Baca juga:Keren, Guru Murah Senyum Ini Lulus S2 Tercepat dan Cumlaude di UIN Yogya

Teddy mengatakan posisi MNC Bank saat ini berada di start terdepan di tengah kompetisi bank digital di Indonesia. "MNC Bank bisa fokus pada pertumbuhan," kata Teddy.

Pasalnya, BABP memulai bank digital dengan struktur yang ramping dengan sedikit cabang. Hal ini berbeda dengan bank lainnya yang masih membutuhkan waktu dan biaya guna menata penyusutan jumlah cabang bagi peningkatan efisiensi perusahaan.

Berdasarkan data OJK, total kantor cabang bank umum per April 2021 tercatat sebanyak 29.780 unit, turun 1.232 kantor dari periode sama tahun lalu. Bank perkreditan rakyat juga (BPR) tercatat memiliki 5.880 kantor, atau telah tutup 61 kantor cabang dari periode sama tahun lalu.

Terbaru, terkait dengan gebrakan digitalnya, BABP telah menandatangani kerja sama strategis dengan Atome Financial untuk memperluas jangkauan layanan keuangan digital untuk masyarakat Indonesia.

Kemitraan dengan Atome Financial dan afiliasinya mencakup penyaluran pinjaman digital dengan Kredit Pintar, produk “buy now pay later” melalui Atome, credit scoring berbasis AI, dan penjaminan emisi (underwriting) untuk proses pinjam-meminjam yang aman dan terjaga.

Selain meningkatkan jumlah pengguna MotionBanking, Kredit Pintar dan Atome, kerja sama ini akan menawarkan kenyamanan ekstra melalui layanan perbankan digital yang sederhana dan mudah.

Sebelumnya, berkembangnya bank digital dinilai OJK semakin memacu pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air. Indonesia diproyeksikan menjadi negara dengan ekonomi digital terbesar se-Asia Tenggara.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1771 seconds (0.1#10.140)