Pengusaha Ini Bikin Sayembara Usai Melihat Video Pekerja Bangunan Diusir dari Proyek

Senin, 12 Juli 2021 - 23:13 WIB
loading...
Pengusaha Ini Bikin Sayembara Usai Melihat Video Pekerja Bangunan Diusir dari Proyek
Seorang pekerja bangunan diusir petugas dari proyek mengundang reaksi dari netizen, termasuk Komisaris Bintoro Build, Didik Subi. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Baru-baru ini jagat maya tengah dihebohkan dengan seorang pekerja bangunan diusir petugas dari proyek karena pria tersebut tidak mengenakan masker saat bekerja. Kejadian tersebut banyak mengundang reaksi dari netizen, termasuk Komisaris Bintoro Build, Didik Subi.

Menurutnya, peristiwa itu sangat mengetuk hati nuraninya, sehingga ia berani mengambil keputusan untuk mempekerjakan pria tersebut di perusahaannya.



Tak sampai di situ, Didik Subi juga membuat semacam sayembara di akun instagramnya pribadinya @didiksubi bagi siapa saja yang mengetahui atau menemukan pria terusir tersebut akan mendapatkan imbalan sebesar Rp1 juta.

Hal ini dilakukan Didik semata-mata adalah niat ingin menolong pria tersebut agar bisa bekerja di perusahaan miliknya. Bahkan akan dibimbing bagaimana menjadi seorang kontraktor andal, profesional, dan amanah.

“Melihat video tersebut, saya husnudzon saja. Mungkin pria itu bukannya tidak taat prokes, tapi bisa jadi tidak disiapkan oleh kontraktornya,” katanya seperti tertulis di Instagram pribadinya.

Dengan kata lain, lanjut dia, banyak kemungkinan yang bisa terjadi atas peristiwa itu. Oleh karena itu, Didik lebih menganjurkan kepada netizen untuk tidak menghakimi siapa pun yang ada di dalam video berdurasi 30 detik.

“Jika cara pandang kita hanya sebatas menghakimi saja, apa bedanya kita dengan yang berbuat kesalahan?” kata Didik.

Selanjutnya, Didik mengajak para followersnya maupun masyarakat yang sudah menonton video itu untuk lebih fokus mencari tahu keberadaan “Mamang” di dalam video itu. Baginya, kejadian itu ibarat pukulan telak bagi dirinya.

“Bayangkan jika kita berada di posisi Mamang itu, pilu rasanya. Pilu rasanya jika ternyata si Mamang punya anak dan istri yang menunggu di rumah untuk dibelikan beras,” ujarnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1603 seconds (0.1#10.140)