Indef Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2022 Capai 4,3%

Rabu, 24 November 2021 - 14:21 WIB
loading...
Indef Perkirakan Pertumbuhan...
Didasarkan pada kondisi ekonomi saat ini, Indef memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun depan mencapai 4,3%. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Institute For Development of Economics and Finance (Indef) memprediksi pertumbuhan ekonomi nasional tahun 2022 mencapai 4,3%. Proyeksi ini didasarkan pada kondisi ekonomi Indonesia, terutama pada pengendalian Covid-19 dan kondisi ekonomi global , dengan adanya commodity supercycle atau periode di mana harga komoditas mengalami kenaikan dalam waktu yang panjang.

"Berdasarkan kondisi tantangan global indonesia, Indef mengkalkulasi dan memproyeksi khususnya di kondisi pandemi, tahun depan pertumbuhan ekonomi mencapai 4,3%," ujar Direktur Riset Indef Berly Martawardaya dalam webinar Indef, Rabu (24/11/2021).



Selanjutnya, Indef memprediksi nilai tukar rupiah stabil di angka Rp14.500 per dolar Amerika Serikat (USD) karena ekspor mengalami kinerja yang semakin membaik. Tingkat inflasi juga stabil di angka 3,5% karena harga-harga barang tidak terimbas harga global.

"Tingkat bunga SUN 10 tahun 7% demand-nya masih memadai. Lalu Tingkat Pengangguran Terbuka tertolong dengan naiknya beberapa sektor ekonomi sehingga di angka 6%," jelas Berly. Selain itu, angka tingkat kemiskinan akan turun menjadi 9,3%, demikian pula tingkat kesenjangan berada di 0,38.

Lebih lanjut, Berly menyebutkan bahwa Indef memberikan catatan dan rekomendasi agar proyeksi ekonomi tahun depan dapat mencapai, bahkan melebihi target. Pertama, dengan membuat kebijakan ekspor yang tepat agar pemulihan ekonomi dimotori komoditas ekspor yang naik harganya, sama seperti di kuartal II dan III tahun ini. Demikian pula dengan kebijakan untuk memulihkan konsumsi rumah tangga dan sektor manufaktur.



Kemudian, melakukan akselerasi transformasi ekonomi hijau dan inklusif. Terakhir, meminimalkan kesenjangan antarwilayah dan keterampilan atau pendidikan.

Selanjutnya, kata dia, secara beriringan Indonesia juga harus tetap mewaspadai adanya gelombang ke-3 Covid-19. Berly menegaskan, jangan sampai ekonomi yang sudah tumbuh kembali merosot gara-gara pandemi. "Kuncinya vaksin dan bansos. Vaksin dikebut, bansos diperbaiki," tandasnya.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
IMF Pangkas Proyeksi,...
IMF Pangkas Proyeksi, Sri Mulyani Sebut Target Ekonomi Tumbuh 5,2% Masih Realistis
Sri Mulyani Sebut Penerimaan...
Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Maret Meningkat Berkat Coretax
Dunia Kacau Balau, Sri...
Dunia Kacau Balau, Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5%
3 Tahun Berturut-turut...
3 Tahun Berturut-turut Pertumbuhan Ekonomi Negara Eropa Ini Nol Persen
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi PDB 3 Negara Ekonomi Utama Asia
Ketidakpastian Melonjak,...
Ketidakpastian Melonjak, IMF Keluarkan Peringatan Ekonomi Global
Gara-gara Tarif, Pertumbuhan...
Gara-gara Tarif, Pertumbuhan Ekonomi Tetangga Indonesia Ini Bisa 0%
Penasihat Danantara:...
Penasihat Danantara: Tarif Trump Bisa Bikin Sistem Keuangan Global Kolaps
PM Jepang: Tarif Trump...
PM Jepang: Tarif Trump Berpotensi Ganggu Tatanan Ekonomi Global
Rekomendasi
Trayek Transjabodetabek...
Trayek Transjabodetabek Blok M-Alam Sutera Resmi Beroperasi, Pilar: Warga Tangsel Kini Mudah ke Jakarta
KTM Hentikan Impor Motor...
KTM Hentikan Impor Motor China CFMOTO ke Eropa
Profil Ignatius Suharyo,...
Profil Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta yang Bisa Terpilih Jadi Paus Selanjutnya
Berita Terkini
Bitcoin Lampaui Google...
Bitcoin Lampaui Google dan Amazon, Masuk 5 Besar Aset Global
1 jam yang lalu
IHSG Akhir Pekan Dibuka...
IHSG Akhir Pekan Dibuka Hijau ke 6.660, Unilever Pimpin Top Gainers
1 jam yang lalu
Negosiasi Gagal, Trump...
Negosiasi Gagal, Trump Siap Berlakukan Tarif Baru Dua Pekan ke Depan
1 jam yang lalu
Tarif Tol Semarang A,B,C...
Tarif Tol Semarang A,B,C Naik Mulai 26 April, Segini Besarannya
2 jam yang lalu
China Desak AS Cabut...
China Desak AS Cabut Kebijakan Tarif Sepihak, Bantah Sudah Bicara dengan Trump
3 jam yang lalu
Jadi Inspirasi Negara...
Jadi Inspirasi Negara Lain, Delegasi SSTC Dalami Model Pemberdayaan Petani Muda Berteknologi Kementan
4 jam yang lalu
Infografis
Pendapatan Arab Saudi...
Pendapatan Arab Saudi dari Pelaksanaan Haji Rp248,2 Triliun Per Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved