Virtual Tour, Jadi Tren Inovasi Belanja Masa Kini

JAKARTA - Belanja kebutuhan sehari-hari secara daring menunjukkan tren positif selama pandemi Covid-19. Hal itu dimanfaatkan penyedia layanan belanja untuk terus berinovasi .

Penyedia layanan belanja daring memanfaatkan hal ini untuk mengembangkan layanan, termasuk berinovasi mengikuti kebutuhan konsumen. Salah satunya perusahaan ritel IUIGA. Melihat tingginya permintaan konsumen berbelanja secara daring, perusahaan ritel asal Singapura tersebut menghadirkan fitur belanja virtual tour pertama di Indonesia.



Dengan adanya virtual tour memungkinkan konsumen mengunjungi gerai IUIGA secara virtual selayaknya mengunjungi gerai fisik secara langsung. Fitur Virtual Tour ini akan menghubungkan konsumen dengan Virtual Assistant yang telah disiapkan di setiap gerai IUIGA yang berada di Jabodetabek melalui video call.

Melalui fitur ini, konsumen dapat melihat dimensi produk secara langsung, cara penggunaan sampai dengan menanyakan pertanyaan apapun seputar produk kepada Virtual Assistant atau sekedar jalan-jalan virtual di gerai IUIGA.

Adapun virtual sssistant merupakan personel yang disiapkan IUIGA untuk melayani konsumen yang ingin melakukan virtual tour. Virtual assistant yang tersedia di setiap gerai IUIGA juga telah dilengkapi dengan sejumlah teknologi untuk memberikan pengalaman virtual tour yang tebaik bagi setiap konsumen.

Managing Director IUIGA Indonesia, William Firman, mengatakan virtual tour merupakan inovasi teknologi terbaru dari IUIGA untuk menjawab kebutuhan pelanggan dalam melihat produk secara langsung sebelum membeli online.

Pelanggan dapat melakukan virtual tour dari mana saja dan kapan saja mereka mau tanpa perlu repot datang ke toko, tanpa macet di jalan, tanpa membuang waktu dan biaya. "Selain itu, hal ini juga akan sangat membantu pelanggan dalam mengambil keputusan sebelum membeli," ujar dia seperti dikutip melalui pernyataan resmi, Jumat (26/11/2021).

Virtual Tour juga menjadi teknologi ketiga setelah self checkout dan self pick pp. Sebelumnya juga memperkenalkan teknologi self checkout yang memungkinkan konsumen melakukan pembayaran tanpa kasir sedangkan self pick up akan memungkinkan konsumen untuk mengambil produk di gerai dari pembelian online.



Teknologi yang tersedia gerai dapat diakses langsung oleh konsumen melalui aplikasi IUIGA baik di IOS ataupun android. Adapun jam operasional virtual tour akan mengikuti jam operasional.

"Virtual tour merupakan salah satu bentuk komitmen kami untuk terus menghadirkan inovasi teknologi dalam memberikan pengalaman berbelanja terbaik. Ke depannya, virtual tour juga akan kami hadirkan di seluruh gerai yang akan datang," ujar William.

Berdasarkan laporan, wilayah Asia Tenggara, yang dipimpin Indonesia, menambahkan 70 juta konsumen baru layanan digital sejak awal pandemi Covid-19. Layanan itu mulai dari perdagangan secara elektronik, penggunaan media sosial, layanan kesehatan, hingga pembayaran digital.