Mampir di Kota Bogor, Mentan Sengaja Lepas Rindu dengan Minaqu Indonesia

Jum'at, 24 Desember 2021 - 12:35 WIB
loading...
Mampir di Kota Bogor,...
Mentan, RI Syahrul Yasin Limpo kembali menyambangi Kota Bogor dan secara khusus meluangkan waktunya untuk mengunjungi Minaqu Indonesia, salah satu eksportir tanaman hias. Foto/Dok
A A A
BOGOR - Menteri Pertanian atau Mentan, RI Syahrul Yasin Limpo kembali menyambangi Kota Bogor dan secara khusus meluangkan waktunya untuk mengunjungi Minaqu Indonesia. SYL -sapaannya-, memang menjalin kemitraan yang cukup kuat dengan salah satu eksportir tanaman hias asal Kota Bogor itu. Gerakan Tiga Kali Ekspor (Geratieks) yang dicanangkan Kementerian Pertanian juga melibatkan sektor tanaman hias yang diinisiasi oleh Minaqu Indonesia.



Tak heran, mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu selalu merasa excited untuk menggarap bersama-sama potensi ekspor lain yang dimiliki Indonesia. Ia sekaligus melepas rindu dengan CEO Minaqu Indonesia yang baru saja menuntaskan perjalanan business trip di benua Eropa. Perjalanannya "studi banding" itu menghabiskan waktu lebih dari dua minggu.

"Pak Menteri memang dadakan ke Minaqu. Beliau membahas banyak hal terkait bagaimana pertanian ke depan harus menjadi ujung tombak kebangkitan ekonomi Indonesia," cetus CEO Minaqu Indonesia, Ade Wardhana Adinata.

Meski begitu, kunjungan itu tidak sekadar temu sapa untuk melepas rindu. Ia menemani SYL untuk berkeliling mengitari Green House tanaman endemik Indonesia. Selain itu, SYL juga berkesempatan menjajal diskusi langsung dengan buyer (pembeli) asal mancanegara yang tertarik dengan plasma nutfah nusantara.

Berbagai pembicaraan strategis juga dihasilkan dari kunjungan singkat itu. Ade membeberkan diantaranya seperti kabar gembira untuk mendongkrak program Gratieks Kementan, melalui kontrak kerja sama dengan pembeli Eropa yang diwujudkan dengan 7 juta tanaman per tahun.

"Kita juga menginfokan bahwa tahun 2022 Minaqu tidak hanya akan mengekspor tanaman hias. Namun, semua produk pertanian dari hulu sampai hilir dan turunannya serta produk UKM akan diwadahi Minaqu," ungkapnya.



Ia juga menyampaikan sejumlah program potensial dari Minaqu untuk mendukung pasar global Indonesia, tahun depan. Tentu saja, kesempatan itu bakal dipakai untuk mendongkrak tingkat ekspor Indonesia semakin kencang.

Ade sendiri bersyukur dengan dukungan nyata dari RI 37 tersebut. Menurutnya, Kementan menilai ada potensi yang bisa terus didorong secara maksimal.

"Dorongan kepada Minaqu juga akan memberikan dampak untuk mengangkat para petani agar memiliki pasar global," pungkasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kementan Cetak Petani...
Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
Mentan Ungkap Ada Pengamat...
Mentan Ungkap Ada Pengamat Pertanian Terlibat Proyek Fiktif Senilai Rp5 Miliar
Setiba dari Yordania,...
Setiba dari Yordania, Mentan Langsung Sidak Bulog dan PIHC
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
Tanaman Hias yang Mengubah...
Tanaman Hias yang Mengubah Hidup Sueb di Tajurhalang Bogor
Panen Perdana, Rembuk...
Panen Perdana, Rembuk Pemuda Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan
Tingkatkan Ekspor Produk...
Tingkatkan Ekspor Produk Pertanian, Kementan Lepas Ekspor Gula Semut dari Kulon Progo
Susu Mbok Darmi Perkuat...
Susu Mbok Darmi Perkuat Kemitraan dengan Peternak Susu Lokal
Kawal Harga Gabah Petani...
Kawal Harga Gabah Petani Rp6.500 per Kg, Kementan Gandeng TNI
Rekomendasi
Orang Tua Atlet Cilik...
Orang Tua Atlet Cilik Rasya Alteza Apresiasi Dukungan MNC Lido City di Kejuaraan Silat Internasional
Soal Prajurit Masuk...
Soal Prajurit Masuk Kampus, Mabes TNI: Tak Ada Konflik dengan Mahasiswa
Meghan Markle Diprediksi...
Meghan Markle Diprediksi Akan Meninggalkan Pangeran Harry, Ada Perbedaan Tujuan Hidup
Berita Terkini
Laba Bersih Unilever...
Laba Bersih Unilever Indonesia Melonjak 244,7% di Kuartal I-2025
30 menit yang lalu
Sri Mulyani Sebut Penerimaan...
Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Maret Meningkat Berkat Coretax
1 jam yang lalu
Dunia Kacau Balau, Sri...
Dunia Kacau Balau, Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5%
2 jam yang lalu
Danantara Ajak Qatar...
Danantara Ajak Qatar Investment Authority Kelola Dana Rp67,5 Triliun, Buat Apa?
2 jam yang lalu
Ini Sosok Mantan Presiden...
Ini Sosok Mantan Presiden AS yang Mengilhami Trump Kobarkan Perang Tarif
3 jam yang lalu
Harga Emas Antam Turun...
Harga Emas Antam Turun Lagi Jadi Rp1.969.000 per Gram, Ini Daftarnya
3 jam yang lalu
Infografis
10 Negara Penghasil...
10 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Termasuk Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved