Fuji Bolt Manufacturing investasi di Indonesia

Rabu, 17 Oktober 2012 - 17:37 WIB
Fuji Bolt Manufacturing investasi di Indonesia
Fuji Bolt Manufacturing investasi di Indonesia
A A A
Sindonews.com — Produsen komponen struktur bangunan tahan gempa asal Jepang, Fuji Bolt Manufacturing Co Ltd, menjadikan Indonesia sebagai basis produksi melalui pembangunan pabrik di Wanaherang, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat senilai USD2,5 juta.

Presiden Direktur PT Fuji Bolt Indonesia Toshihide Miyamoto mengatakan, pabrik itu dibangun pada bulan Maret 2012 dan mulai beroperasi pada Agustus 2012.

Menurutnya, hingga akhir tahun ini, kapasitas produksi dari pabrik yang dibangun diatas lahan seluas 5.500 meter persegi tersebut adalah 36 ton per bulan. Kemudian, tahun depan akan digenjot hingga 12.000 ton per tahun.

Untuk tahun ini, kata dia, semua produksi akan diekspor. Lalu, tahun depan ditargetkan porsi ekspor akan mencapai 70 persen dan 30 persen untuk pasar domestik. Selain Jepang, Fuji Bolt melirik sejumlah pasar ekspor lainnya yang rawan gempa, seperti Thailand, Malaysia, Filipina, India, dan Selandia Baru.

“Kami targetkan produk sudah dipasarkan bulan Oktober. Nilai investasi USD2,5 juta untuk tahap awal, nanti akan meningkat secara bertahap,” kata Toshihide dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (17/10/2012).

Toshihide menargetkan penjualan pada tahun depan bisa mencapai USD6 juta, USD9 juta di tahun 2014, lalu USD15 juta di 2015 mendatang.

Dia menambahkan, bahan baku saat ini masih diimpor dari Jepang dan Korea. Toshihide menuturkan, saat ini belum ada kompetitor lain yang sudah ada di Indonesia. Hingga saat ini, kata dia, baru ada produk sejenis yang diimpor ke Indonesia. “Sebagian barang jadi masuk ke pasar Indonesia, seperti Thailand dan Amerika Serikat,” ucapnya.

Presiden Fuji Bolt Manufacturing CO Ltd Fujio Yamazaki mengatakan, produk struktur bangunan tahan gempa sudah menjadi kebutuhan dalam proyek-proyek konstruksi di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Dengan berbagai pengalaman Fuji Bolt yang telah mendukung teknik sipil dan struktur bangunan tahan gempa di Jepang, maka pihaknya optimistis akan kembali sukses di pasar Indonesia.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7487 seconds (0.1#10.140)