Kunjungi Pasar di Lampung, Airlangga Pastikan Ketersediaan Minyak Goreng Rp14.000 per Liter

Sabtu, 12 Februari 2022 - 16:56 WIB
loading...
Kunjungi Pasar di Lampung,...
Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (dua kanan) saat mengunjungi pasar di Bandar Lampung, Sabtu (12/2/2022). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Pemerintah pusat dan daerah terus berkolaborasi untuk menjaga stabilitas harga serta menjaga ketersediaan bahan pangan bagi masyarakat.

Dalam upaya menjamin ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga bahan pangan tersebut, Pemerintah juga telah menetapkan kebijakan terkait dan menjadi salah satu prioritas di awal tahun 2022 ini.

Dalam rangkaian kunjungan kerja ke provinsi Lampung pada hari ini Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berkesempatan untuk meninjau sekaligus meresmikan Pasar Pulung Kencana di Kabupaten Tulang Bawang Barat yang baru dibuka kembali setelah selesai renovasi.

Tampilan pasar tersebut telah berubah menjadi lebih modern, yang terlihat dari bangunan yang sudah lebih baik dengan tata ruang rapi serta memiliki pencahayaan matahari dan sirkulasi udara baik.



Pasar Pulung Kencana direncanakan menjadi sentra ekonomi utama bagi masyarakat lokal, dan diharapkan dapat menjadi destinasi wisata belanja atau wisata pasar.

Bangunan anyar Pasar Pulung Kencana didirikan di atas lahan seluas 2,3 hektare, dengan luas bangunan 1,5 hektare atau tiga kali lebih besar daripada sebelumnya.

Perluasan tiga kali lipat ini dimaksudkan sebagai antisipasi selama 30 tahun ke depan yang dapat menarik para investor dari luar daerah.

Setelah berkeliling untuk melihat secara langsung kondisi kios para pedagang yang ada di pasar, Airlangga juga secara simbolis menyerahkan Kredit Usaha Rakyat dari bank penyalur yakni BNI, BRI, dan Bank Lampung kepada beberapa perwakilan dari pedagang.

Selanjutnya, Airlangga melakukan peninjauan pelaksanaan operasi pasar di Pasar Kangkung, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung. Operasi pasar kali ini terlaksana atas kerja sama Pemerintah dengah beberapa stakeholder seperti Bulog, PT Tunas Baru Lampung, Pinsar Petelur Nasional (PPN), PINTAR/Ciomas, dan Toko Tani Indonesia.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1828 seconds (0.1#10.140)