IHSG Hari Ini Dibuka di Level 6.964, Bergerak Pecahkan Rekor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini dibuka tumbuh di level 6.964, pada perdagangan awal bulan, Selasa (1/3/2022). Tepat pukul 09:01 WIB, IHSG bergerak di atas level penutupan kemarin sebesar 92,74 poin atau 1,35% di level 6.980, dan menyentuh level all time highnya hingga 6.991.
Pada pembukaan awal, terdapat 237 saham menguat, 85 saham melemah, dan 205 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp1,22 triliun dari 945,38 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 naik 2,01% ke 1.005,31, indeks JII menguat 1,38% ke 579,29, indeks IDX30 menanjak 2,04% ke 538,45, dan indeks MNC36 tumbuh 2,09% ke 340,42.
Sebagian besar indeks sektoral mengalami kenaikan antara lain bahan baku 0,89%, keuangan 1,34%, industri 0,67%, properti 0,39%, transportasi 0,42%, nonsiklikal 0,60%, teknologi 0,72%, infrastruktur 1,46%, energi 1,74%, dan siklikal 0,61%. Sementara yang melemah adalah kesehatan 0,70%.
Sejalan dengan bursa yang positif, investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp313,53 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp164,7 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp78,9 miliar, dan PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp51,1 miliar.
Sementara net-sell asing yakni PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp6,4 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp4,8 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp2,5 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Adaro Minerals Tbk (ADMR) melejit 5,20% di Rp1.315, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) tumbuh 4,84% di Rp4.550, dan PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) melesat 4,73% di Rp177.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) anjlok 6,99% di Rp865, PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) turun 5,62% di Rp84, dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) terpuruk 5,56% di Rp51.
Pada pembukaan awal, terdapat 237 saham menguat, 85 saham melemah, dan 205 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp1,22 triliun dari 945,38 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 naik 2,01% ke 1.005,31, indeks JII menguat 1,38% ke 579,29, indeks IDX30 menanjak 2,04% ke 538,45, dan indeks MNC36 tumbuh 2,09% ke 340,42.
Sebagian besar indeks sektoral mengalami kenaikan antara lain bahan baku 0,89%, keuangan 1,34%, industri 0,67%, properti 0,39%, transportasi 0,42%, nonsiklikal 0,60%, teknologi 0,72%, infrastruktur 1,46%, energi 1,74%, dan siklikal 0,61%. Sementara yang melemah adalah kesehatan 0,70%.
Sejalan dengan bursa yang positif, investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp313,53 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp164,7 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp78,9 miliar, dan PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp51,1 miliar.
Sementara net-sell asing yakni PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp6,4 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp4,8 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp2,5 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Adaro Minerals Tbk (ADMR) melejit 5,20% di Rp1.315, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) tumbuh 4,84% di Rp4.550, dan PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) melesat 4,73% di Rp177.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) anjlok 6,99% di Rp865, PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) turun 5,62% di Rp84, dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) terpuruk 5,56% di Rp51.
(uka)