Penerima Kartu Sembako Tak Berhenti Bersyukur, Novita: Buat Beli Kebutuhan Sehari-hari

Jum'at, 11 Maret 2022 - 22:19 WIB
loading...
Penerima Kartu Sembako...
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima dana bantuan Rp600 ribba Program Kartu Sembako yang sudah cair mengaku sangat senang dan bersyukur. Salah satunya, Novita Sari. Foto/Dok
A A A
TANGERANG SELATAN - Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima dana bantuan Program Kartu Sembako mengaku sangat senang dan bersyukur. Salah satunya, Novita Sari.



Ibu rumah tangga dengan tiga anak ini, mengaku sebelumnya belum pernah menerima bantuan. Ketika diinformasikan oleh pengurus RT bahwa dirinya berhak mendapat bansos, Novita tak henti bersyukur.

"Saya dapat bantuan Rp 600 ribu untuk 3 bulan. Uangnya akan saya pakai untuk beli sembako dan memenuhi kebutuhan sehari-hari di warung terdekat. Alhamdulillah dapat bantuan, bisa membantu perekonomian. Terima kasih Kemensos dan Pos Indonesia, saya sudah dapat bantuan," kata Novita.

KPM lainnya, Santi, juga tak kalah bahagia. Uang Rp600 ribu tersebut akan digunakan berbelanja sesuai kebutuhan.

"Sebelumnya saya sudah pernah dapat bantuan berupa sembako beras, sayuran, buah, telur. Kalau bansos tunai , saya lebih senang karena bisa belanja sesuai kebutuhan, belinya di warung tetangga. Harapan saya semoga bantuan terus ada karena kita sangat membutuhkan," ucap Santi.

Penyaluran dana program kartu sembako ini memang tak hanya menyasar KPM. Diharapkan penerima bantuan membelanjakannya di warung terdekat dengan tujuan agar turut membantu perekonomian masyarakat.

"Mudah-mudahan penerima bantuan banyak yang belanja ke warung saya. Saya senang kalau mereka belanja ke sini karena omzet saya jadi bertambah," tutur Yanto, pemilik warung sembako di Pondok Ranji, Tangsel.

Sebagai informasi tahun ini, Kemenkeu menerangkan Rp45,12 triliun telah dianggarkan untuk Program Kartu Sembako. Program kartu sembako Januari-Maret 2022 dicairkan sekaligus. Dengan begitu, sebanyak 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sasaran kartu sembako akan menerima bantuan senilai Rp600.000.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan menyatakan, mendukung adanya bantuan Program Kartu Sembako.

“Kami sangat mendukung dan siap memfasilitasi terutama dalam memverifikasi data, yaitu bagaimana masyarakat penerima jaring pengaman sosial tepat sasaran. Sejauh ini penyaluran oleh PT Pos lancar, tepat dan cepat sesuai waktu yang ditentukan,” ucap Pilar Saga.

Terkait data penerima, Pilar mengatakan, bekerja sama dengan Dinas Sosial dan Disdukcapil untuk selalu memperbarui data. “Kami selalu memberikan data kepada Kemensos. Alhamdulillah, sejauh ini kerja sama baik, tidak ada kesalahan data,” kata dia.



Lebih lanjut Pilar menyebutkan, bantuan dana dari pemerintah sangat membantu meringankan beban kehidupan masyarakat pada masa pandemi ini, termasuk para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Terdapat 90 ribu UMKM yang terdata di Tangsel. Kita terus mendorong agar mereka mendaptkan bantuan. Kami mengajukan kerja sama dengan sejumlah perbankan. Kita juga ada gedung untuk pelaku UMKM yang siap beroperasi tahun ini,” ucap Pilar Saga.

Diketahui, UMKM merupakan salah satu penyokong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Oleh karena itu, Pemkot Tangsel mendorong pengembangan UMKM melalui beberapa strategi.

“Saat ini, kami siapkan creative hub untuk mendidik UMKM perihal pengemasan produk. Kalau produk mereka enak, tapi packaging tidak bagus tentu tidak akan menarik. Kita latih juga mereka seputar pemasaran dan keuangan. Juga akses perbankan untuk modal dan akses ke koperasi. Kami dorong UMKM bertahan dan mampu berdaya saing tinggi,” pungkasnya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3992 seconds (0.1#10.140)