Puluhan Orang Geruduk Kantor Erick Thohir Tuntut Ketua Joman Dipecat Sebagai Komisaris BUMN

Senin, 14 Maret 2022 - 19:28 WIB
loading...
Puluhan Orang Geruduk Kantor Erick Thohir Tuntut Ketua Joman Dipecat Sebagai Komisaris BUMN
Aksi massa yang menuntut ketua Jokowi Mania dipecat dari jabatan komisaris anak BUMN. Foto/SuparjoRamalan/MPI
A A A
JAKARTA - Puluhan orang yang mengatasnamakan diri sebagai Merah Putih Bergerak meminta Menteri BUMN Erick Thohir mencopot Immanuel Ebenezer (Noel), Ketua Jokowi Mania (Joman), sebagai komisaris independen PT Mega Eltra, anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero).



Permintaan tersebut disampaikan dalam bentuk aksi demonstrasi di depan kantor Kementerian BUMN, Senin (14/3/2022). Permintaan tersebut setelah Immanuel menjadi saksi ahli dalam sidang kasus tindak pidana terorisme, Munarman, di Pengadilan Jakarta Timur, (23/2/2022).

Koordinator Lapangan, Marlin Bato, menyebut status Noel sebagai saksi ahli Munarman tidak bisa dibenarkan secara hukum. Pasalnya, Noel merupakan pejabat perusahaan negara atau BUMN.

Pernyataan ini mengacu pada UU No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN dan SE Menteri BUMN Nomor 15/MBU/XI/2021. Dalam SE tersebut secara tegas disebut seorang pejabat negara dilarang menjadi simpatisan maupun anggota, memberi dukungan langsung maupun tidak langsung yang mengarah pada tindakan terorisme.

Ditegaskan pula pada poin 2 bahwa setiap BUMN wajib melakukan pencegahan dan penindakan potensi berkembangnya paham radikalisme.



"Hal ini diperkuat dengan pernyataan Menteri BUMN Erick Thohir bahwa tidak ada tempat bagi terorisme di tubuh BUMN," ujar Marlin saat ditemui di Kementerian BUMN, Senin (14/3/2022).

Demonstrasi ini merupakan yang ketiga dengan isi tuntutan yang sama, Noel dipecat. Meski demikian Noel hingga kini masih tetap bertahan sebagai komisaris anak usaha BUMN.

Marlin menilai, pemecatan tersebut menjadi bagian atas bersih-bersih BUMN dari oknum yang terafiliasi dengan terorisme. Massa aksi pun meminta pertanggungjawaban sebagai Kementerian BUMN untuk memberikan keputusan pemecatan Ketua Jokowi Mania dari jabatan komisaris.



"Upaya tuntutan pemecatan ini sebagai upaya dari perjuangan bersama dalam melawan segala bentuk intoleransi, radikalisme, dan terorisme," tutur dia.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1030 seconds (0.1#10.140)