Akhir Pekan, IHSG Diprediksi Akan Melandai

JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bakal melanjutkan pelemahan, setelah di sesi penutupan kemarin ditutup menurun. Pada akhir sesi Kamis, IHSG jatuh 62,53 poin atau 1,25% menjadi 4.925,25.

Analisis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, gelombang tekanan dalam pola gerak IHSG belum terlihat akan berakhir dalam waktu dekat. Sedangkan sentimen dari capital outflow telah terjadi secara year to date. (Baca:Sri Mulyani Tidak Ingin Rupiah Terlalu Kuat, Ini Alasannya)

"Fluktuasi harga komoditas dan nilai tukar rupiah turut membayangi pergerakan IHSG hingga saat ini, " kata William di Jakarta, Jumat (19/6/2020).

Dia melanjutkan, momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan sebagai peluang oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek.

"Hari ini IHSG berpotensi bergerak melandai pada 4.837- 5.021," katanya.

Meski nanti akhirnya prediksi IHSG yang menurun terwujud, investor tetaplah harus melakukan transaksi. Nah sebagai pegangan, William kemudian merekomendasikan sejumlah saham yang masih layak untuk ditransaksikan.

Beberapa di antaranya adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Semen Baturaja (SMRA), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Tower Bersama Infrastructure (TBIG), PT Alam Sutera Reality Tbk (ASRI), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), dan PT Sri Rejeki Iman Tbk (SRIL).