IHSG Perkasa di Hari Kartini, Asing Belanja 3 Bank Big Caps
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini menguat saat pembukaan perdagangan di level 7.249 pada Kamis (21/4/2022), tepat di perayaan hari Kartini. IHSG bergerak di atas level penutupan kemarin sebesar 32,20 poin atau 0,45% di 7.259,58.
Pada pembukaan awal, terdapat 193 saham menguat, 65 saham melemah, dan 224 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp409,12 miliar dari 385,53 juta saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 naik 0,53% ke 1.059,27, indeks JII menguat 0,58% ke 611,98, indeks IDX30 menanjak 0,57% ke 566,89, dan indeks MNC36 tumbuh 0,66% ke 352,11. Sebagian besar indeks sektoral mengalami kenaikan antara lain siklikal 0,55%, properti 0,35%, infrastruktur 0,18%, kesehatan 0,09%., energi 0,28%, keuangan 0,78%, nonsiklikal 0,43%, teknologi 0,57%, industri 0,30%, dan transportasi 0,41%. Sementara yang melemah hanya bahan baku -0,40%,
Investor asing terpantau melakukan net buy secara akumulatif sebesar Rp65,92 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp56,4 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp18,6 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp6,7 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) Rp1,3 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp1,3 miliar, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp965,6 juta.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sunindo Adipersada Tbk (TOYS) melejit 6,13% di Rp173, PT SLJ Global Tbk (SULI) melambung 3,95% di Rp79, dan PT MNC Energy Investments Tbk (IATA) tumbuh 3,05% di Rp270.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) tertekan -6,59% di Rp850, PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) anjlok -6,17% di Rp76, dan PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) turun -4,30% di Rp178.
Pada pembukaan awal, terdapat 193 saham menguat, 65 saham melemah, dan 224 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp409,12 miliar dari 385,53 juta saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 naik 0,53% ke 1.059,27, indeks JII menguat 0,58% ke 611,98, indeks IDX30 menanjak 0,57% ke 566,89, dan indeks MNC36 tumbuh 0,66% ke 352,11. Sebagian besar indeks sektoral mengalami kenaikan antara lain siklikal 0,55%, properti 0,35%, infrastruktur 0,18%, kesehatan 0,09%., energi 0,28%, keuangan 0,78%, nonsiklikal 0,43%, teknologi 0,57%, industri 0,30%, dan transportasi 0,41%. Sementara yang melemah hanya bahan baku -0,40%,
Investor asing terpantau melakukan net buy secara akumulatif sebesar Rp65,92 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp56,4 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp18,6 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp6,7 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) Rp1,3 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp1,3 miliar, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp965,6 juta.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sunindo Adipersada Tbk (TOYS) melejit 6,13% di Rp173, PT SLJ Global Tbk (SULI) melambung 3,95% di Rp79, dan PT MNC Energy Investments Tbk (IATA) tumbuh 3,05% di Rp270.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) tertekan -6,59% di Rp850, PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) anjlok -6,17% di Rp76, dan PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) turun -4,30% di Rp178.
(nng)