Tips Menata Warung Sembako Kecil agar Menarik Perhatian Pembeli

JAKARTA - Jika kamu tertarik punya usaha mandiri, membuka warung sembako bisa menjadi pilihan, lho. Warung sembako, seperti namanya, cenderung menyediakan kebutuhan warung , misalnya beras, minyak goreng, gula, telur, susu, buah, dan lain sebagainya.

Usaha ini banyak dipilih oleh sebagian masyarakat karena memiliki peluang yang bagus. Hampir setiap orang membutuhkan bahan sembako setiap harinya. Warung sembako merupakan salah satu usaha yang cukup menjanjikan sebagai usaha kecil bagi para pemula yang ingin mulai berbisnis.

Meskipun skala kecil, warung sembako bisa memberikan keuntungan yang cukup besar. Apalagi warung sembako milikmu selalu ramai dikunjungi pembeli. Nah, bagaimana caranya untuk bikin warung sembako kecil agar selalu ramai? Berikut tips menata warung sembako kecil agar menarik perhatian pembeli:

1. Spanduk warung

Spanduk menjadi sarana pemasaran yang efektif untuk menarik perhatian konsumen. Di dalam spanduk kamu bisa menjelaskan barang apa saja yang kamu jual. Jangan lupa untuk membuat desain yang menarik perhatian dan tulisan yang jelas untuk dibaca. Ukuran ideal untuk spanduk sebesar 3x3 meter.

2. Mengelompokkan barang

Menata barang sesuai kategori akan memudahkan pelanggan saat mencari produk yang mereka inginkan. Misalnya, Anda bisa mengumpulkan aneka merek beras di satu sudut. Kemudian di sebelahnya diberi tempat untuk menyimpan aneka tepung.

3. Susun barang dengan rapi

Pastikan barang yang kamu jual tersusun dengan rapi. Kamu bisa memanfaatkan rak atau gantungan untuk menampilkan produk. Untuk warung sembako kecil, sebaiknya susun barang dengan arah vertikal. Model penyusunan vertikal akan memaksimalkan ruang yang tersedia sehingga barang yang ditampilkan pun lebih banyak.

4. Maksimalkan bagian dinding