Pegadaian Beri Beasiswa Anak-anak Pengurus Bank Sampah Binaan

Senin, 30 Mei 2022 - 15:17 WIB
loading...
Pegadaian Beri Beasiswa Anak-anak Pengurus Bank Sampah Binaan
Pegadaian memberikan beasiswa pendidikan kepada anak-anak pengurus bank sampah. Foto/Istimewa
A A A
MAKASSAR - PT Pegadaian terus menunjukkan kepedulian terhadap dunia pendidikan. Kali ini, Pegadaian memberikan apresiasi berupa beasiswa pendidikan kepada anak-anak pengurus bank sampah yang masih duduk di bangku sekolah.

Tercatat, 96 anak pengurus bank sampah terpilih mendapatkan beasiswa pendidikan masing-masing senilai Rp3 juta. Mereka telah memenuhi syarat yang telah divalidasi melalui proses wawancara yang dilakukan oleh perwakilan PT Pegadaian.



Penyerahan beasiswa dilakukan di berbagai Kantor Area Pegadaian di Seluruh Indonesia. Bantuan sosial di bidang pendidikan ini, diberikan dalam bentuk tabungan emas dengan tujuan untuk menumbuhkan kesadaran berinvestasi sejak dini.

Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian , Eka Pebriansyah menjelaskan, beasiswa pendidikan ini diberikan untuk mengapresiasi kerja keras para pengurus bank sampah yang telah mendedikasikan dirinya mengelola bank sampah yang dikelola oleh Pegadaian.

"Beasiswa sengaja kami berikan dalam bentuk tabungan emas, untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan milenial agar melek investasi. Karena investasi, dapat dimanfaatkan untuk biaya pendidikan di masa mendatang," ujar Eka.

Rencananya, pemberian bantuan dana Pendidikan kepada pengurus, akan dilaksanakan setiap tahunnya untuk mewujudkan salah satu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), dalam pilar pembangunan sosial ke-4.

Yaitu menciptakan Pendidikan berkualitas kepada anak-anak yang sedang dalam masa pendidikan serta meningkatkan semangat para pengurus bank sampah dalam meningkatkan produktivitasnya.



Program bank sampah yang diinisiasi oleh PT Pegadaian dinamakan Pegadaian Peduli Lingkungan. Melalui program ini masyarakat diharapkan meningkatkan kesadaran lingkungan dengan memilah sampah dari rumah.

Selanjutnya sampah diserahkan kepada Pengurus Bank Sampah untuk ditimbang dan dikalkulasikan dalam Rupiah/Kg. Uang hasil penjualan sampah dikonversikan dalam tabungan emas. Dengan demikian tercipta lingkungan yang bersih sekaligus menabung emas yang bermanfaat di masa depan.

(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1226 seconds (0.1#10.140)