PLN Beri Bantuan Rp75 Juta ke Kelompok Nelayan di Baubau

Jum'at, 24 Juni 2022 - 16:19 WIB
loading...
PLN Beri Bantuan Rp75...
Kelompok nelayan Bintang Laut di Baubau menerima bantuan peningkatan produktivitas dari PLN. Foto: PLN
A A A
BAUBAU - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi melalui Unit Pelaksana Proyek Sulawesi Tenggara (UPP Sultra) memberikan bantuan bagi kelompok nelayan Bintang Laut di Kelurahan Lowu-lowu, Kecamatan Lea-lea, Kota Baubau.

Bantuan ini diperuntukkan untuk pembuatan keramba tancap, bibit, dan peralatan budi daya lobster dengan total nilai sebesar Rp75.000.000. Bantuan diberikan secara simbolis oleh perwakilan PLN UPP Sultra kepada Ketua Bintang Laut, La Ode Masrudin.

Baca Juga: PLN
“Kami berterima kasih dan sangat senang atas bantuan yang diberikan PLN kepada kelompok kami berupa peralatan dan bibit untuk pengembangan usaha budi daya lobster yang merupakan mata pencaharian kami,” kata La Ode.

“Tentunya bantuan ini akan sangat bermanfaat untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan kami sebagai kelompok nelayan yang ada di Desa Lowu-lowu,” La Ode menambahkan.

Baca Juga: budi daya lobster
“Kami antusias untuk memberikan edukasi baru terkait budi daya lobster menggunakan metode keramba tancap dengan sistem sirkulasi yang memanfaatkan listrik,” ujarnya

“Adanya edukasi ini diharapkan dapat menambah pengetahuan kelompok nelayan dalam memanfaatkan teknologi agar pemanfaatan budi daya lobster bisa maksimal dan usaha yang dijalankan terus berkelanjutan,” pungkasnya.

Baca Juga: PLNPLN senantiasa menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) guna memberikan dampak positif bagi masyarakat.

“Bantuan bagi kelompok nelayan Bintang Laut merupakan salah satu bentuk kepedulian PLN terhadap kesejahteraan masyarakat yang ada di sekitar Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan (PIK),” tutupnya.
(luq)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1594 seconds (0.1#10.140)