Sukses Dipasarkan di China, Produk Kecantikan Premium Asal Swiss Resmi Masuk Indonesia

JAKARTA - Industri kecantikan di Indonesia terus tumbuh seiring perubahan gaya hidup masyarakat. Dengan pasar yang besar dan menjanjikan, produk kosmetik dari luar negeri pun ikut melirik konsumen di Tanah Air.

Mengutip data Statista yang dirilis Januari 2022, pendapatan dari pasar sektor kosmetik di Indonesia mencapai USD1,3 miliar pada 2021. Walaupun nilainya telah meningkat sejak tahun 2020, namun tetap masih di bawah pendapatan pra-pandemi 2019.

Meski begitu, Statista Consumer Market Outlook memproyeksikan pada tahun 2022 pasar kosmetik di Indonesia mulai pulih dan nilai pendapatannya akan melampaui pendapatan tahun 2019, serta bisa mencapai hampir USD2,2 miliar pada 2026.

Seiring pemulihan industri kecantikan dari pandemi, Niance yang merupakan merek perawatan kecantikan luxury dari Swiss resmi hadir di Indonesia di bawah naungan penyalur PT Makmur Aroma Sejahtera.

Jenama alias merek yang terkenal dengan formula produk bersih berbasis sains yang menggabungkan bahan alami dengan pemanfaatan bioteknologi kelas atas untuk peremajaan kulit, saat ini telah tersedia di beberapa toko tertentu di Indonesia, yakni Sogo di Plaza Senayan, online butik dan beberapa high-end spa.

Founder dan CEO PT Makmur Aroma Sejahtera Rininta Christabella dalam peluncuran Niance di Plaza Senayan, Jakarta, pekan lalu mengatakan, industri kecantikan di Indonesia tengah mengalami peningkatan.

Untuk itu, pihaknya sangat percaya diri membawa produk kecantikan premium asal Swiss tersebut ke Indonesia, terlebih sebelumnya Niance telah sukses juga dipasarkan di negara Asia yakni China dan Rusia.



Adapun pemilihan Plaza Senayan sebagai lokasi pertama dikarenakan mal tersebut dinilai memiliki segmen pasar terbesar untuk luxury premium brand.

“Ke depan rencananya kami akan buka juga di mal kelas menengah atas lainnya seperti Plaza Indonesia dan Seibu Grand Indonesia. Selain Jakarta, kami juga ingin buka di Bali dan Surabaya,” ujar Bella, sapaan akrab Rininta Christabella, kepada SINDOnews, dikutip Rabu (3/8/2022).