Harga Pertalite Bakal Naik?, Erick Thohir: Kita Tunggu Saja
loading...
Menteri BUMN, Erick Thohir menjawab, pertanyaan soal sinyal kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis RON 90 atau Pertalite. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan, bahwa sinyal kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis RON 90 atau Pertalite belum mendapatkan keputusan akhir terkait rencana kenaikan harga BBM subsidi tersebut.
"Itu kan masih dibahas, belum ada keputusannya dari Kemenko Perekonomian, Kementerian Keuangan dan ESDM. Kalau keputusannya ada, baru ada penugasan ke Pertamina. Sampai hari ini saya sebagai Menteri BUMN belum mendapatkan keputusan itu, kita tunggu saja sampai mana," ungkap dia saat ditemui di Gedung DPR, Selasa (16/8/2022).
Mantan pemilik klub sepak bola Inter Milan itu mengutarakan, bahwa keputusan kenaikan harga BBM Pertalite ada di tangan pemerintah. Saat ini yang dia tahu, nilai subsidi energi tinggi menembus Rp502 triliun.
"Tadi angkannya dari Rp502 triliun kan ya. Tapi black and whitenya, kita belum dapat penugasan," tandas Erick.
Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyampaikan, bahwa pemerintah saat ini masih membahas mengenai rencana kenaikan harga BBM jenis Pertalite. Hal tersebut seiring dengan kenaikan harga minyak mentah di pasar global.
Arifin menuturkan terkait rencana kenaikan harga BBM masih dikoordinasi oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Namun yang pasti, dia berharap dalam waktu dekat ini akan terjadi penyesuaian harga BBM Pertalite
"Mudah mudahan (segera). Karena harus sosialisasi dulu," kata Arifin usai Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan DPD Tahun 2022 di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD, Senin (16/8).
"Itu kan masih dibahas, belum ada keputusannya dari Kemenko Perekonomian, Kementerian Keuangan dan ESDM. Kalau keputusannya ada, baru ada penugasan ke Pertamina. Sampai hari ini saya sebagai Menteri BUMN belum mendapatkan keputusan itu, kita tunggu saja sampai mana," ungkap dia saat ditemui di Gedung DPR, Selasa (16/8/2022).
Mantan pemilik klub sepak bola Inter Milan itu mengutarakan, bahwa keputusan kenaikan harga BBM Pertalite ada di tangan pemerintah. Saat ini yang dia tahu, nilai subsidi energi tinggi menembus Rp502 triliun.
"Tadi angkannya dari Rp502 triliun kan ya. Tapi black and whitenya, kita belum dapat penugasan," tandas Erick.
Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyampaikan, bahwa pemerintah saat ini masih membahas mengenai rencana kenaikan harga BBM jenis Pertalite. Hal tersebut seiring dengan kenaikan harga minyak mentah di pasar global.
Arifin menuturkan terkait rencana kenaikan harga BBM masih dikoordinasi oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Namun yang pasti, dia berharap dalam waktu dekat ini akan terjadi penyesuaian harga BBM Pertalite
"Mudah mudahan (segera). Karena harus sosialisasi dulu," kata Arifin usai Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan DPD Tahun 2022 di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD, Senin (16/8).
(akr)
Explore More