HUT ke-276, Pos Indonesia Berkomitmen Terus Beradaptasi dengan Teknologi
loading...
A
A
A
(Baca juga:Gandeng ACT, Pos Indonesia Maksimalkan Aplikasi Pos Giro Mobile)
Selain itu, di dalam tubuh Pos Indonesia pun dilakukan pembenahan dari sisi sumber daya manusia (SDM). Semua karyawan dibekali pengetahuan dan pelatihan digitalisasi agar pola pikirnya berubah menjadi "mindset digital". Untuk perekrutan karyawan baru diwajibkan memiliki kemampuan coding, dan berpengalaman membuat aplikasi dan website.
“Hal itu menjadi standardisasi pegawai Pos sehingga cita-cita mendigitalisasi semua proses bisnis maupun internal akan tercapai,” ucap Tata.
Digitalisasi dan pemanfaatan teknologi yang dilakukan pun mengantarkan Pos Indonesia sukses menyalurkan bantuan sosial (bansos) dalam waktu dua minggu tercapai 92%.
Capaian ini menuai apresiasi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Ini membuktikan bahwa Pos Indonesia perusahaan yang relevan dengan perkembangan zaman dan beradaptasi dengan teknologi. Sebab, menyalurkan bansos tepat waktu dan tepat sasaran akan sulit tanpa bantuan teknologi,” tuturnya.
Lebih lanjut, Tata berharap dengan penerapan teknologi digital maka Pos Indonesia mampu semakin mendapat tempat di hati masyarakat. “Pos Indonesia harus terus melakukan inovasi teknologi agar tidak lagi dicap ketinggalan zaman, melainkan sudah melek teknologi,” katanya.
Selain itu, di dalam tubuh Pos Indonesia pun dilakukan pembenahan dari sisi sumber daya manusia (SDM). Semua karyawan dibekali pengetahuan dan pelatihan digitalisasi agar pola pikirnya berubah menjadi "mindset digital". Untuk perekrutan karyawan baru diwajibkan memiliki kemampuan coding, dan berpengalaman membuat aplikasi dan website.
“Hal itu menjadi standardisasi pegawai Pos sehingga cita-cita mendigitalisasi semua proses bisnis maupun internal akan tercapai,” ucap Tata.
Digitalisasi dan pemanfaatan teknologi yang dilakukan pun mengantarkan Pos Indonesia sukses menyalurkan bantuan sosial (bansos) dalam waktu dua minggu tercapai 92%.
Capaian ini menuai apresiasi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Ini membuktikan bahwa Pos Indonesia perusahaan yang relevan dengan perkembangan zaman dan beradaptasi dengan teknologi. Sebab, menyalurkan bansos tepat waktu dan tepat sasaran akan sulit tanpa bantuan teknologi,” tuturnya.
Lebih lanjut, Tata berharap dengan penerapan teknologi digital maka Pos Indonesia mampu semakin mendapat tempat di hati masyarakat. “Pos Indonesia harus terus melakukan inovasi teknologi agar tidak lagi dicap ketinggalan zaman, melainkan sudah melek teknologi,” katanya.
(dar)