Intip Harga Hak Siar 64 Pertandingan di Piala Dunia 2022

JAKARTA - Momen Piala Dunia 2022 merupakan perhelatan akbar yang dinanti para pecinta sepak bola di seluruh dunia. Tak ayal bila beberapa perusahaan penyiaran televisi dari berbagai negara berani menggelontorkan dana yang tak sedikit demi mendapatkan hak siar untuk menyiarkan ajang empat tahunan ini.



Dilansir dari data digitalhub.fifa.com, terdapat sekitar 216 negara yang telah membeli lisensi resmi penyiaran Piala Dunia Qatar 2022 . Lisensi ini juga tidak diperuntukan hanya untuk televisi saja, namun ada juga lisensi untuk penyiaran berbasis radio maupun internet.

Berdasar dari banyaknya negara yang telah membeli lisensi penyiaran Piala Dunia 2022 di Qatar, hanya beberapa negara saja yang telah membeberkan nominal dana yang dikeluarkan dalam membayar lisensi tersebut.



Rupanya terdapat perbedaan harga antara beberapa negara yang telah memberitahukan harga lisensi Piala Dunia 2022. Berikut bocoran harga hak siar Piala Dunia 2022:

1. Thailand

The Sports Authority of Thailand (SAT) telah mencapai kesepakatan dengan FIFA untuk membayar USD33 juta (Rp517 milar dengan Kurs Rp 15.692/USD) atau sekitar 1,2 miliar baht, untuk hak siar langsung seluruh 64 pertandingan Piala Dunia 2022. Hal ini diungkap Gubernur SAT Kongsak Yodmanee dikutip dari bangkokpost.com, pada 17 November 2022, .

Ini dipandang sebagai konfirmasi bagi penggemar sepak bola Thailand bahwa mereka akan dapat menonton pertandingan langsung secara gratis, setelah berminggu-minggu ketidakpastian seputar tawaran SAT untuk mencari dana dalam pembayaran hak siar.

Hingga saat ini baru hanya Thailand yang secara terang-terangan membeberkan nominal harga kesepakatan yang telah dicapai dengan FIFA.

2. Vietnam

Pada 26 Oktober, Vietnam Television (VTV) mengumumkan bahwa setelah berbulan-bulan negosiasi, penyiar TV milik negara akan secara eksklusif menyiarkan langsung kompetisi sepak bola terbesar dunia di Vietnam yakni Piala Dunia 2022.

VTV mendapatkan hak lisensi untuk menyiarkan semua program yang berkaitan dengan Piala Dunia 2022 di wilayah Vietnam, termasuk hak siar di televisi (terestrial, kabel, satelit, Televisi Protokol Internet) dan radio dan pada platform seluler dan internet, dengan layanan over the top (OTT) disertakan.

Dengan demikian, semua 64 pertandingan turnamen akan ditayangkan langsung di saluran VTV2, VTV3, VTV5, dan VTV Can Tho, serta melalui aplikasi VTVGo-nya.

Dilansir thestar.com, VTV menolak untuk mengungkapkan harga kesepakatan, tetapi beberapa sumber mengatakan penyiar TV nasional kemungkinan akan menghabiskan tidak kurang dari USD15 juta (Rp236 miliar) yang berarti USD 3 juta lebih tinggi dari Piala Dunia 2018 berkat dukungan sponsor dan mitra.

Pada tempat lain di Asia Tenggara, negara-negara seperti Malaysia, Filipina, Brunei, Kamboja, Timor-Leste, dan Indonesia semuanya telah mendapatkan hak siar turnamen.

Turnamen Piala Dunia FIFA 2022 berlangsung di delapan wilayah yang dimulai 20 November hingga 18 Desember di Qatar. Turnamen tahun ini akan menjadi yang terakhir dengan 32 tim, karena pada perhelatan berikutnya bakal menampilkan 48 negara.