Jokowi Ungkap 4 Potensi Indonesia untuk Menjadi Negara Maju

Jum'at, 02 Desember 2022 - 15:43 WIB
loading...
Jokowi Ungkap 4 Potensi...
Jumlah penduduk merupakan salah satu kekuatan Indonesia menjadi negara maju. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menyebut bahwa Indonesia memiliki potensi dan kekuatan besar yang tidak dimiliki oleh negara-negara lain. Menurut Jokowi, jika semua pihak paham akan potensi itu, visi 2045 Indonesia emas pun akan terwujud.



"Kita lihat kekuatan kita. Populasi nomor 4 di dunia, 278 juta. Ini adalah pasar yang sangat besar. Baru kita berbicara kita sendiri. Kalo masuk ke kanan kiri kita, ASEAN 600 juta. Ini pasar yang sangat besar sekali," kata Jokowi dalam sambutannya pada Rapimnas KADIN 2022, Jumat (2/12/2022).

"Ini kekuatan kita yang sering tidak kita lihat. Sering kita lupakan sehingga pasar kita dimasuki oleh negara lain. Pasar kita harus kita lindungi agar bisa kita pakai untuk melompat maju," tambahnya.

Kekuatan yang kedua, kata Jokowi, terkait posisi geografis Indonesia. Indonesia berada di jalur perdagangan dunia dan posisi tersebut seharusnya menguntungkan produk-produk Indonesia.

"Yang ketiga SDA, apa yang kita tidak miliki? Yang keempat SDM, bonus demografi. Kita (di) 2030 akan memiliki kekuatan tenaga kerja yang produktif itu 201 juta. Sangat besar sekali dan kelas menengah yang sangat besar sekali," jelasnya.

Semua itulah, kata Jokowi, yang harus dimanfaatkan dengan baik oleh pemerintah pusat maupun daerah. Karena dengan kekuatan dan potensi besar tersebut bukan tidak mungkin Indonesia akan menjadi negara maju.



"Inilah yang harus kita manfaatkan. Jangan dibiarkan kekuatan besar kita, potensi besar ini. Dan sekarang ditambah satu lagi yang sulit diperoleh dari internasional, kepercayaan dari internasional," ungkapnya.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Naik 14%, BSI Siapkan...
Naik 14%, BSI Siapkan Uang Tunai Rp42,88 Triliun Menjelang Idulfitri 1446 H
66 Produsen MinyaKita...
66 Produsen MinyaKita Terindikasi Lakukan Pelanggaran, Begini Kata Mendag
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
Menko Airlangga dan...
Menko Airlangga dan Luhut Samakan Jurus demi Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Ini Hasilnya
8 Miliarder Teknologi...
8 Miliarder Teknologi Babak Belur di 2025 usai Boncos Rp4.333 Triliun
Buntut PHK Pekerja,...
Buntut PHK Pekerja, Yamaha Music Manufacturing Asia Komit Tetap Beroperasi
Perkuat Pasokan Energi...
Perkuat Pasokan Energi Primer Pembangkit, PLN EPI Pastikan Keandalan Listrik Selama Ramadan
Rupiah Hari Ini Terkapar...
Rupiah Hari Ini Terkapar ke Rp16.452 per Dolar AS, Berikut Sentimennya
Rekomendasi
Ketua Komisi VI DPR...
Ketua Komisi VI DPR Harap Ramadan Jadi Momentum Perbaikan Pertamina
Diperiksa Penyidik Kejagung,...
Diperiksa Penyidik Kejagung, Ahok Ngaku Tak Ditanyai Soal BBM Oplosan
Uji Keiritan JAECOO...
Uji Keiritan JAECOO J7 SHS dengan Melibas Jakartan-Bali
Berita Terkini
Berkah Ramadan untuk...
Berkah Ramadan untuk Nasabah PNM Mekaar, Akses Pasar Lebih Luas lewat Cici Rosa
6 menit yang lalu
Naik 14%, BSI Siapkan...
Naik 14%, BSI Siapkan Uang Tunai Rp42,88 Triliun Menjelang Idulfitri 1446 H
23 menit yang lalu
Memperluas Edukasi dan...
Memperluas Edukasi dan Literasi Aset Kripto lewat Program Pintu Goes to Office
50 menit yang lalu
Masyarakat Bisa Tuntut...
Masyarakat Bisa Tuntut Ganti Rugi soal MinyaKita Tak Sesuai Takaran, Begini Caranya
1 jam yang lalu
Tetap Solid, BRI Life...
Tetap Solid, BRI Life Catatkan APE Rp3,07 Triliun di 2024
1 jam yang lalu
Waketum Kadin James...
Waketum Kadin James Riady: Tak Ada Negara yang Lebih Baik dari Indonesia
1 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Negara Kedua...
Indonesia Negara Kedua Paling Rentan Digulung Tsunami
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved