172 Saham Minus, IHSG Sesi I Betah di Zona Merah

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini betah di zona merah. IHSG terkoreksi 23,31 poin atau 0,44% ke level 5.291,84.

IHSG pagi tadi dibuka melemah. IHSG tergerus 5,82 poin atau 0,11% ke level 5.309,33. Sementara IHSG akhir pekan lalu ditutup berhasil menguat, meski hanya tipis. IHSG naik 1,94 poin atau 0,04% ke level 5.315,15.

Penguatan itu seiring positifnya mayoritas bursa Asia. Sementara siang ini, bursa Asia masih di zona hijau.

Indeks Shanghai menguat 108,09 poin atau 2,32% ke 4.765,69; indeks Straits Times naik 8,52 atau 0,25% ke 3.458,70; dan indeks Nikkei 225 menguat 138,75 poin atau 0,68% ke 20.403,16.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp1,97 triliun dengan 2,76 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp73,33 miliar, dengan aksi jual asing mencapai Rp568,37 miliar dan aksi beli Rp641,71 miliar. Tercatat 86 saham menguat, 172 saham melemah dan 96 saham stagnan.

Sektor saham siang hari ini variatif. Sektor dengan penguatan tertinggi adalah perkebunan menguat 1,24%. Sementara yang melemah terdalam sektor keuangan anjlok 1,06%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp100 menjadi Rp26.475, PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp25 menjadi Rp7.600 dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) naik Rp15 menjadi Rp1.780.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp725 menjadi Rp46.350, PT First Media Tbk (KBLV) turun Rp80 menjadi Rp2.500 dan PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) turun Rp50 menjadi Rp7.250.