Asia Kembali Koreksi, IHSG Dibuka Makin Rendah

Selasa, 28 Juli 2015 - 09:28 WIB
Asia Kembali Koreksi, IHSG Dibuka Makin Rendah
Asia Kembali Koreksi, IHSG Dibuka Makin Rendah
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari kedua pekan ini dibuka makin rendah terdampak merosotnya Wall Street semalam dan bursa Asia pagi ini. IHSG minus 23,86 poin atau 0,50% ke level 4.747,42.

IHSG kemarin mencetak level terendah sepanjang tahun ini terimbas kejatuhan harian terbesar bursa saham China lebih dari 8% sejak 2007. IHSG anjlok 85,31 poin atau 1,76% ke level 4.771,28.

Bursa kawasan Asia mayoritas juga berakhir memerah, kemarin. Sedangkan bursa saham Asia pada hari ini kembali terkoreksi dan pelaku pasar menunggu pergerakan saham China setelah kejatuhan harian terdalam sejak 2007, kemarin.

"Jelas pasar China tidak mampu mendukung dirinya sendiri. Pengaruh dan risiko marjin memukul stabilitas pasar," kata ahli strategi pasar di IG Evan Lucas, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (28/7/2015).

Setelah kemarin terjadi pelepasan saham, otoritas China mengatakan mereka siap untuk membeli saham untuk menstabilkan pasar saham dan mencegah risiko sistemik.

Indeks Shanghai negatif 133,45 poin atau 3,58% menjadi 3.592,11; indeks Straits Times turun 30,60 poin atau 0,91% menjadi 3.282,86; indeks Hang Seng minus 69,30 poin atau 0,28% menjadi 24.282,66; dan indeks Nikkei turun 225,85 poin atau 1,11% ke 20.124,25.

Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp292 miliar dengan 208 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp39,79 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp163,38 miliar dan aksi beli Rp123,59 miliar. Tercatat 35 saham menguat, 122 saham melemah dan 36 saham stagnan.

Sementara sektor saham hari ini dibuka masih tertekan semua. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah keuangan yang tergerus 1,39%, diikuti industri dasar turun 1,25%.

Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp250 menjadi Rp27.000, PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) naik Rp65 menjadi Rp2.115 dan PT Global Mediacom Tbk (BMTR) naik Rp15 menjadi Rp1.175.

Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.375 menjadi Rp48.625, PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) turun Rp275 menjadi Rp16.775 dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun Rp140 menjadi Rp2.835.

Baca:

Wall Street Merosot Terimbas Kejatuhan Saham China

Bursa China Jatuh, IHSG Cetak Level Terendah 2015
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4776 seconds (0.1#10.140)