Anak Usaha Pertamina Pede Salip Chevron 2017

Jum'at, 27 November 2015 - 17:56 WIB
Anak Usaha Pertamina Pede Salip Chevron 2017
Anak Usaha Pertamina Pede Salip Chevron 2017
A A A
JAKARTA - Anak usaha PT Pertamina, yaitu PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) yakin dapat menyalip kapasitas pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) milik PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) pada 2017, sebesar 640 mega watt (MW).

Direktur Utama PGE Irfan Zainuddin mengatakan, saat ini perusahaan sudah memiliki kapasitas terpasang sebesar 437 MW. Sementara, sisa sebanyak 243 MW agar dapat mencapai target pada 2017 diperoleh dari delapan proyek pembangkit listrik yang akan beroperasi.

"Nantinya 2017 akan memiliki kapasitas 680 MW, bisa salip Chevron dan jadi leader pada 2019 dengan kapasitas 907 MW," ujarnya di Jakarta, Jumat (27/11/2015).

Irfan memaparkan, perusahaan akan mengalokasikan dana USD644 juta tahun depan, bersumber dari pinjaman Bank Dunia dan JICA. Investasi ini akan berlangsung secara bertahap dengan rincian USD565 juta untuk business development dan USD79 juta untuk non-business.

"USD644 juta untuk 2016, multi years, dari tahun kemarin, sekarang, dan 2017. Untuk pemboran segala macam, khusus investasi segitu dananya," kata Irfan.

Dia menjelaskan, perusahaan akan menganggarkan USD2,5 miliar hingga 2019 guna merealisasikan proyek PLTP menjadi 907 MW. Pembangunan satu pembangkit dengan kapasitas sekitar 1 MW menelan biaya USD4 juta hingga USD5 juta.

Di sisi lain, lanjut dia, ada investor asing yang mau bergabung tapi belum menyiasati jumlah kapasitas yang akan diambil. Sedangkan, perusahaan masih fokus ke proyek yang sedang berjalan.

"Ada investor asing mau gabung tapi belum memgakomodasi beberapa yang akan jadi kerja sama karena kita masih fokus ke proyek yang berjalan," pungkasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5610 seconds (0.1#10.140)