Bursa Asia Menguat, IHSG Dibuka Kembali di Zona Hijau

Jum'at, 19 Agustus 2016 - 09:13 WIB
Bursa Asia Menguat, IHSG Dibuka Kembali di Zona Hijau
Bursa Asia Menguat, IHSG Dibuka Kembali di Zona Hijau
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi pembukaan akhir pekan ini kembali berhasil di zona hijau atau menguat setelah kemarin ditutup meroket cukup tajam. Bursa saham Tanah Air dibuka naik 7,70 poin atau 0,14% ke level 5.569,15 di tengah menguatnya bursa saham Asia.

Sementara pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup meroket 89,60 poin atau 1,67% ke level 5.462,45. Penguatan IHSG pada penutupan kemarin di tengah anjloknya bursa saham Jepang.

Dilansir Reuters, Jumat (19/8/2016), bursa saham Asia dibuka sedikit lebih tinggi, menyusul lonjakan harga minyak semalam yang mendorong ekuitas AS menguat, dengan pasar Jepang rebound sedikit karena yen melemah.

Di Jepang, Indeks Nikkei 225 naik 0,42%, sedangka Topix diperdagangkan naik 0,32%. Yen Jepang relatif melemah terhadap greenback, diperdagangkan pada level 100,21 dibanding dengan 99,62 pada hari sebelumnya.

Kelemahan mata uang membantu mendorong saham eksportir melonjak cukup besar, dengan saham Toyota naik 2%, Honda 2,39%, dan Mazda bertambah 2,32%.

Melintasi Selat Korea, Indeks Kospi mendatar di level 2.055,15. Di Australia, patokan indeks ASX 200 naik 0,1% dengan 0,26% penurunan pada sektor keuangan diimbangi dengan kenaikan sektor energi dan material.

Adapun nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp30 miliar dengan 8 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp4,15 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp21,26 miliar dan aksi beli sebesar Rp17,11 miliar. Tercatat 25 saham menguat, 12 saham melemah dan 8 saham stagnan.

Saham-saham yang menguat di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp300 menjadi Rp67.800, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik Rp200 menjadi Rp15.400, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp150 menjadi Rp17.650.

Sementara, saham-saham yang melemah di antaranya, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp275 menjadi Rp45.300, PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) turun Rp250 menjadi Rp11.500, dan PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun Rp75 menjadi Rp20.925.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4930 seconds (0.1#10.140)