MNC Securities Tambah Galeri Investasi di UIN Jakarta

Selasa, 01 November 2016 - 18:42 WIB
MNC Securities Tambah Galeri Investasi di UIN Jakarta
MNC Securities Tambah Galeri Investasi di UIN Jakarta
A A A
TANGERANG - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bekerja sama dengan PT MNC Securities meresmikan Galeri Investasi BEI di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatulla Jakarta. Galeri Investasi BEI-MNC Securities di UIN Jakarta ini merupakan galeri investasi ke-29 di Indonesia dan merupakan point cabang ke 63 dari total keseluruhan cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Direktur Utama PT MNC Securities Susy Meilina mengatakan, seiring usaha dalam pengembangan pasar modal di Indonesia, MNC Securities secara berkesinambungan melakukan upaya sosialisasi dan edukasi masyarakat.

Hal ini untuk meningkatkan pemahaman dunia pasar modal melalui program yang dilakukan secara terpadu dan terarah di lingkungan kampus. Pendirian galeri investasi bertujuan untuk mengenalkan pasar modal sejak dini kepada dunia akademis.

"Kami ingin mahasiswa memiliki pasar modal Indonesia. Mereka harus tahu saham produk kebutuhan sehari hari mereka yang biasa digunakan sangat besar return-nya. Mulai dari industri retail hingga bank. Galeri investasi ini mendekatkan pasar modal, sehingga tidak ada lagi halangan," ujar dia dalam jumpa pers di Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/11/2016).

MNC Securities terus gencarkan pembukaan galeri investasi BEI di seluruh pelosok Indonesia. Antusiasme terhadap keberadaan galeri investasi di daerah cukup tinggi.

Acara ini dihadiri sekitar 250 orang mahasiswa beserta akademisi universitas dan dosen terkait yang mengupas mengenai dunia pasar modal. Pendirian galeri investasi BEI bertujuan untuk menambah investor baru dan memberikan edukasi pasar modal di lingkungan akademisi, mahasiswa dan masyarakat sekitar.

"Dengan diresmikannya galeri investasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, kami berharap semoga galeri Investasi ini dapat menjadi pusat informasi dan edukasi pasar modal bagi dunia pendidikan di Indonesia. Sehingga dapat meningkatkan pengetahuan pasar modal bagi seluruh civitas akademika serta bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya," terangnya.

Para kalangan akademisi dapat mempraktikkan secara langsung berbagai pengetahuan teoritis yang diperoleh di bangku perkuliahan dengan melakukan praktik secara langsung sebagai investor. PT MNC Securities ikut berpartisipasi bersama BEI dalam memperluas edukasi pasar modal, diharapkan dapat tercipta calon-calon investor andal dan berkualitas di masa mendatang.

PT MNC Securities bangga dapat bekerja sama dengan beberapa universitas/sekolah tinggi dalam memajukan pasar modal di Indonesia melalui galeri investasi yang baru saja diresmikan ini.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Arief Mufraini mengatakan, setidaknya ada 35 ribu komunitas yang berkegiatan di kampus tersebut. Hal ini sangat potensial untuk dilakukan sosialisasi mengenai pasar modal.

"Ada potensi yang sangat besar di sini untuk mendapatkan sosialisasi mengenai investasi di pasar modal. Sudah bukan masanya investasi hanya di sawah atau kebun," ujar dia dalam kesempatan yang sama.

Head of Retail Market MNC Securities Andi menjelaskan tahun ini perseroan lebih fokus dalam menggarap komunitas kampus. Dia bahkan mengaku membentuk tim pengembangan nasabah segmen ritel khususnya dari kampus, meski sifatnya jangka panjang namun ada banyak keuntungan menggarap investor pemula ini.

"Secara nominal investasinya belum signifikan. Namun ini investasi jangka panjang. Dengan masuk ke kampus artinya efisiensi dibanding membuka cabang baru yang mahal karena daya beli juga masih lemah. Jadi, dari kampus kami bentuk komunitas pasar modal untuk menjaring potensi nasabah di kawasan sekitarnya juga. Ini bagus sekali," tutur Andi.

Dia memaparkan dirinya telah meminta seluruh kepala cabang untuk menggaet satu kampus sebagai anak asuhnya. Alhasil, hingga kini pihaknya telah menggandeng 29 kampus yang siap dikembangkan.

"Tahun ini targetnya buka di 40 kampus. Kami berikan sharing fee dari setiap transaksi untuk daya tarik. Namun, kampus juga butuh kerja sama semacam ini untuk meningkatkan nilai tambahnya. Ditambah lagi otoritas juga mendorong pengembangan ini," tandasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6469 seconds (0.1#10.140)