Resmi IPO, Saham Prodia Widyahusada Sempat Turun 200 Poin

Rabu, 07 Desember 2016 - 11:09 WIB
Resmi IPO, Saham Prodia Widyahusada Sempat Turun 200 Poin
Resmi IPO, Saham Prodia Widyahusada Sempat Turun 200 Poin
A A A
JAKARTA - PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) resmi memperdagangkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai emiten ke-15 tahun ini. Harga saham perdana perusahaan jasa layanan kesehatan saat pertama kali di buka sempat turun 200 poin dari Rp6.500 menjadi Rp6.300.

"Prodia bangga menjadi perusahaan menjadi laboratorium klinik pertama di Indonesia yang tercatat di bursa dan sahamnya dapat dimiliki publik," ujar Direktur Utama Prodia Widyahusada Dewi Muliaty di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (7/12/2016).

Sebagai informasi, perseroan melepas sebanyak 187,5 juta saham pada saat melakukan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO), dengan harga penawaran Rp6.500/lembar. Akan tetapi saham emiten berkode PRDA ini langsung melesat ke level Rp6.700 dengan total volume perdagangan 485 lot.

Adapun total dana segar dari IPO ditarget mencapai Rp1,22 triliun dengan menawarkan sahamnya dikisaran Rp6.250-Rp8.000 per saham. Dana hasil IPO sebesar 67% nantinya akan digunakan untuk mengembangkan dan memperbesar jaringan outlet Prodia di Indonesia, sebesar 19% untuk memperkuat kemampuan dan kualitas layanan melalui peralatan teknologi diagnostik terbaru dan sisanya 14% untuk perkuat modal kerja.

Dalam gelaran IPO ini, perseroan menunjuk PT Citigroup Securities, PT Credit Suisse Securities Indonesia, dan PT Indo Premier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi efek (underwriter).
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4464 seconds (0.1#10.140)