IHSG masih melemah di level 4.387,33

Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini berakhir di zona merah. IHSG tergerus 30,02 poin atau 0,68 persen ke level 4.387,33.

Tersulut sentimen negatif dari Wall Street, IHSG pagi tadi dibuka langsung anjlok ke bawah level 4.400. IHSG terkoreksi 63,9 poin atau 1,45 persen ke level 4.353,45.

Sementara IHSG pada perdagangan kemarin ditutup melonjak 75,70 poin atau 1,74 persen ke level 4.417,35 seiring positifnya mayoritas bursa kawasan Asia. Sementara siang ini, Bursa Asia bertahan di teritori merah.

Indeks Hang Seng anjlok 106,19 poin atau 0,48 persen ke 22.035,42; Shanghai turun 9,83 poin atau 0,48 persen ke 2.040,08; Straits Times turun 20,71 poin atau 0,68 persen ke 3.027,22 dan Nikkei merosot 435,62 atau 2,91 persen ke 14.948,29.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp2,48 triliun dengan 1,81 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing mencapai Rp310,34 miliar. Tercatat 86 saham naik, 175 saham melemah dan 68 saham stagnan.

Sektor saham siang ini semuanya bertahan melemah. Sektor dengan pelemahan terbesar adalah properti yang jatuh 1,27 persen, diikuti sektor aneka industri turun 1,24 persen.

Saham-saham yang bergerak menguat, diantaranya PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (IBST) naik Rp100 ke level Rp5.700, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik Rp25 ke level Rp4.435 dan PT Bentoel International Investama Tbk (RMBA) menguat Rp40 ke level Rp530.

Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp100 ke level Rp42.075, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp750 ke level Rp26.500 dan PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp100 ke level Rp6.325.