Total Raskin Tak Tersalurkan 30%

Sabtu, 28 Februari 2015 - 21:27 WIB
Total Raskin Tak Tersalurkan 30%
Total Raskin Tak Tersalurkan 30%
A A A
JAKARTA - Pemerintah pada akhir 2014 lalu sempat menghentikan penyaluran beras untuk masyarakat miskin (raskin) dan berencana menggantinya dengan e-money. Ternyata, total raskin yang gagal tersalurkan mencapai 30% dari kebutuhan beras nasional.

Pengamat Pertanian Khudori mengemukakan, sebanyak 700 ribu ton raskin tak tersalurkan selama periode November 2014 hingga Januari 2015. Jumlah tersebut cukup besar sehingga harga beras melonjak.

"Itu raskin enggak ada sekitar 700 ribu ton. Gede banget itu 700 ribu ton, sekitar 30% dari kebutuhan nasional," ujarnya, dalam Diskusi Polemik Sindo Trijaya di Waroeng Daun, Jakarta, Sabtu (28/2/2015).

Menurut Khudori, jumlah raskin yang tak tersalurkan tersebut menyebabkan masyarakat tidak bisa mendapatkan langsung beras dari pemerintah. Masyarakat terpaksa berburu ke pasar, dan ini menyebabkan harga beras terus mengalami kenaikan.

"Anda bisa bayangkan, ketika itu tidak ada kan berarti semakin memperbesar perburuan pada pasar, dan itu menambah eskalasi harga. Itu pasti," tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3382 seconds (0.1#10.140)