IHSG Berhasil Ditutup Rebound

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan ini berakhir berhasil balik arah menguat (rebound). IHSG naik 10,71 poin atau 0,20% ke level 5.237,81.

IHSG pagi tadi dibuka melanjutkan koreksi. IHSG melemah 4,10 poin atau 0,08% ke level 5.223,00 dan pada akhir sesi I, IHSG parkir di level 5.225,78.

Sementara IHSG akhir pekan lalu ditutup mengakhiri reli. IHSG berkurang 19,04 poin atau 0,36% ke level 5.227,10. Pelemahan tersebut di tengah menguatnya mayoritas bursa Asia. Hari ini, bursa Asia ditutup mayoritas melemah.

Indeks Shanghai melemah 25,20 poin atau 0,58% ke 4.283,49; indeks Straits Times turun 6,48 poin 0,19% ke 3.456,62; indeks Hang Seng merosot 231,03 poin atau 0,83% ke 27.591,25; sedangkan indeks Nikkei 225 naik 157,35 poin atau 0,80% ke 19.890,27.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,57 triliun dengan 5,53 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp470,30 miliar, dengan aksi jual asing mencapai Rp2,18 triliun dan aksi beli Rp1,71 triliun. Tercatat 160 saham menguat, 137 saham melemah dan 104 saham stagnan.

Sektor saham hari ini ditutup variatif. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah perkebunan yang turun 1,71%. Sedangkan yang menguat tertinggi adalah sektor properti yang naik 1,15%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp50 menjadi Rp26.050, PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp75 menjadi Rp7.575 dan PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) naik Rp50 menjadi Rp2.250.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.250 menjadi Rp45.250, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) turun Rp200 menjadi Rp7.900 dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun Rp100 menjadi Rp7.075.

(Baca: IHSG Sesi I Ditutup Bertahan di Zona Merah)