IHSG Ditutup Berhasil Perkuat Posisi

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup berhasil memperkuat posisinya meski sempat berada di zona merah. IHSG menguat 20,46 poin atau 0,39% ke level 5.313,21.

IHSG pagi tadi dibuka berhasil mendaki ke atas level 5.300. IHSG menguat 16,87 poin atau 0,32% ke level 5.309,62 dan pada khir sesi I tergelincir ke level 5.280,58.

IHSG kemarin berakhir melanjutkan reli didukung positifnya mayoritas sektor saham. IHSG bertambah 23,38 poin atau 0,44% ke level 5.292,75.

Penguatan IHSG kemarin di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara bursa Asia hari ini ditutup mayoritas menguat.

Indeks Shanghai menguat 83,13 poin atau 1,87% ke 4.529,42; indeks Straits Times nai 0,59 poin 0,02% ke 3.440,27; indeks Hang Seng melemah 61,33 poin atau 0,22% ke 27.523,72; dan indeks Nikkei 225 bertambah 6,31 poin atau 0,03% ke 20.202,87.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp7,43 triliun dengan 5,79 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp267,06 miliar, dengan aksi jual asing mencapai Rp3,13 triliun dan aksi beli Rp3,40 triliun. Tercatat 147 saham menguat, 135 saham melemah dan 111 saham stagnan.

Sektor saham hari ini mayoritas melemah. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah perkebunan turun 1,33%, diikuti konsumer terkoreksi 0,62%. Sementara yang menguat tertinggi sektor keuangan melonjak 1,95%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp375 menjadi Rp26.375, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp225 menjadi Rp7.000 dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik Rp120 menjadi Rp4.040.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp25 menjadi Rp7.825, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun Rp75 menjadi Rp6.850 dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp200 menjadi Rp47.250.

(Baca: IHSG Sesi I Mundur 12 Poin)