Pertamina Konsentrasi Pasokan BBM Lebaran
Selasa, 16 Juni 2015 - 01:16 WIB
Pertamina Konsentrasi Pasokan BBM Lebaran
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina (persero) saat ini masih fokus terhadap pasokan bahan bakar minyak (BBM) Lebaran. Sementara rencana kenaikan varian baru dengan nomor oktan (RON) 90, pertalite masih menunggu perizinan.
“Kami masih akan fokus terhadap kesediaan pasokan Lebaran belum akan meluncurkan pertalite. Kami masih menunggu izin dari pemerintah,” ujar Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto, saat berkunjung ke MNC Media di Plaza MNC, Jakarta, Senin (15/6/2015) malam.
Saat ini, lanjut Dwi, Pertamina masih menunggu izin resmi dari pemerintah. Pasalnya hingga saat ini izin niaga dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum di dapat.
“Posisinya saat ini kami masih menunggu izin dari pemerintah. Belum masih ada izin masih harus dilengkapi,” ungkapnya.
Dia membeberkan harga jual pertalite akan lebih rendah dari RON 92 alias pertamax dan lebih tinggi dari RON 88 atau premium. Keberadaan pertalite tidak bertujuan untuk mengganti keberadaan premium, tapi menyediakan varian-varian baru agar masyarakat lebih banyak pilihan dengan harga yang terjangkau.
“RON 90 di negara mana saja, dijual di Amerika juga ada kita jual untuk memenuhi kebutuhan masyarakat bukan untuk menghapus keberadaan premium,” tandasnya.
Baca juga:
Pengamat: Pemerintah Jangan Banci soal Harga BBM
BBM Selama Ramadan-Lebaran Diharapkan Tak Naik
Harga Premium Naik Lagi Setelah Lebaran
“Kami masih akan fokus terhadap kesediaan pasokan Lebaran belum akan meluncurkan pertalite. Kami masih menunggu izin dari pemerintah,” ujar Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto, saat berkunjung ke MNC Media di Plaza MNC, Jakarta, Senin (15/6/2015) malam.
Saat ini, lanjut Dwi, Pertamina masih menunggu izin resmi dari pemerintah. Pasalnya hingga saat ini izin niaga dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum di dapat.
“Posisinya saat ini kami masih menunggu izin dari pemerintah. Belum masih ada izin masih harus dilengkapi,” ungkapnya.
Dia membeberkan harga jual pertalite akan lebih rendah dari RON 92 alias pertamax dan lebih tinggi dari RON 88 atau premium. Keberadaan pertalite tidak bertujuan untuk mengganti keberadaan premium, tapi menyediakan varian-varian baru agar masyarakat lebih banyak pilihan dengan harga yang terjangkau.
“RON 90 di negara mana saja, dijual di Amerika juga ada kita jual untuk memenuhi kebutuhan masyarakat bukan untuk menghapus keberadaan premium,” tandasnya.
Baca juga:
Pengamat: Pemerintah Jangan Banci soal Harga BBM
BBM Selama Ramadan-Lebaran Diharapkan Tak Naik
Harga Premium Naik Lagi Setelah Lebaran
(dmd)
