Satu Cara Sangat Efektif Menjadi Kaya
A
A
A
BERLAWANAN dengan kepercayaan populer, Anda tidak perlu menjadi seorang ahli keuangan untuk menjadi kaya.
Anda tidak perlu menggunakan jargon ekonomi mewah atau tahu mengenai saham terpanas tahun ini. Anda tidak harus berasal dari keluarga kaya, dan Anda bahkan tidak harus mendapatkan gaji besar. Bagi kebanyakan orang, itu semua hanya bermuara pada satu hal, yakni investasi.
"Rata-rata, jutawan berinvestasi 20% dari pendapatan mereka setiap tahun. Kekayaan mereka tidak diukur dari pendapatan mereka setiap tahun, tetapi bagaimana mereka menyimpan dan menginvestasikannya dari waktu ke waktu," tulis Ramit Sethi dalam buku terlarisnya versi New York Times, "I Will Teach You To Be Rich", seperti dikutip dari Business Insider.
Dengan kata lain, seorang manajer proyek bisa mendapatkan USD50.000/tahun dan lebih kaya dari dokter dengan penghasilan USD250.000/tahun, jika manajer proyek memiliki kekayaan bersih lebih tinggi dengan menyimpan dan menginvestasikannya dari waktu ke waktu.
Sethi memberikan contoh kekuatan investasi dengan USD10/pekan. Setelah lima tahun (dengan asumsi rata-rata imbal hasil 8%), Anda akan memiliki USD3.295, dan setelah 10 tahun, Anda akan mengantongi USD8.136.
Jika Anda menginvestasikan USD50/pekan akan menghasilkan USD16.473 setelah lima tahun dan USD40.678 setelah 10 tahun. Bayangkan berapa banyak uang yang akan menumpuk jika Anda menyisihkan sedikit lebih banyak setiap pekannya dan melakukan itu selama beberapa tahun. Semakin awal Anda memulai, semakin baik.
Ingat, Anda tidak perlu kaya untuk berinvestasi, namun begitu banyak dari kita gagal dalam memulai mengelola uang karena terintimidasi atau tidak tahu harus mulai dari mana. Takut kehilangan uang juga menjadi perhatian umum.
"Itu wajar, terutama setelah kerugian pasar selama krisis keuangan global, tetapi Anda perlu mengambil pandangan jangka panjang, meskipun pasar saham bergerak liar. Dengan perspektif jangka panjang, hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah memulai investasi sejak awal," tulis Sethi.
Investasi ini tidak rumit atau menakutkan seperti yang kita khawatirkan. Titik awal yang paling sederhana adalah rencana investasi dalam 401 (k); pastikan untuk mendapat keuntungan penuh dari 401 (k) jika perusahaan Anda menawarkannya.
Selanjutnya, pertimbangkan investasi ke Roth IRA atau tradisional IRA. Jika Anda masih memiliki uang sisa dan lapar untuk terus berinvestasi, Anda dapat mencari saham murah, yang direkomendasikan Warren Buffett.
Anda tidak perlu menggunakan jargon ekonomi mewah atau tahu mengenai saham terpanas tahun ini. Anda tidak harus berasal dari keluarga kaya, dan Anda bahkan tidak harus mendapatkan gaji besar. Bagi kebanyakan orang, itu semua hanya bermuara pada satu hal, yakni investasi.
"Rata-rata, jutawan berinvestasi 20% dari pendapatan mereka setiap tahun. Kekayaan mereka tidak diukur dari pendapatan mereka setiap tahun, tetapi bagaimana mereka menyimpan dan menginvestasikannya dari waktu ke waktu," tulis Ramit Sethi dalam buku terlarisnya versi New York Times, "I Will Teach You To Be Rich", seperti dikutip dari Business Insider.
Dengan kata lain, seorang manajer proyek bisa mendapatkan USD50.000/tahun dan lebih kaya dari dokter dengan penghasilan USD250.000/tahun, jika manajer proyek memiliki kekayaan bersih lebih tinggi dengan menyimpan dan menginvestasikannya dari waktu ke waktu.
Sethi memberikan contoh kekuatan investasi dengan USD10/pekan. Setelah lima tahun (dengan asumsi rata-rata imbal hasil 8%), Anda akan memiliki USD3.295, dan setelah 10 tahun, Anda akan mengantongi USD8.136.
Jika Anda menginvestasikan USD50/pekan akan menghasilkan USD16.473 setelah lima tahun dan USD40.678 setelah 10 tahun. Bayangkan berapa banyak uang yang akan menumpuk jika Anda menyisihkan sedikit lebih banyak setiap pekannya dan melakukan itu selama beberapa tahun. Semakin awal Anda memulai, semakin baik.
Ingat, Anda tidak perlu kaya untuk berinvestasi, namun begitu banyak dari kita gagal dalam memulai mengelola uang karena terintimidasi atau tidak tahu harus mulai dari mana. Takut kehilangan uang juga menjadi perhatian umum.
"Itu wajar, terutama setelah kerugian pasar selama krisis keuangan global, tetapi Anda perlu mengambil pandangan jangka panjang, meskipun pasar saham bergerak liar. Dengan perspektif jangka panjang, hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah memulai investasi sejak awal," tulis Sethi.
Investasi ini tidak rumit atau menakutkan seperti yang kita khawatirkan. Titik awal yang paling sederhana adalah rencana investasi dalam 401 (k); pastikan untuk mendapat keuntungan penuh dari 401 (k) jika perusahaan Anda menawarkannya.
Selanjutnya, pertimbangkan investasi ke Roth IRA atau tradisional IRA. Jika Anda masih memiliki uang sisa dan lapar untuk terus berinvestasi, Anda dapat mencari saham murah, yang direkomendasikan Warren Buffett.
(rna)