Ekonomi Melemah, Pengusaha Waswas
A
A
A
JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) waswas dengan kondisi ekonomi Indonesia yang melambat. Mereka menilai jika kondisi ini berlangsung lama bisa menimbulkan konsekuensi pemutusan hubungan kerja (PHK) yang besar.
“Saat ini pengusaha waswas karena hampir semua sektor mengalami masa sulit, terutama sektor manufaktur,” ujar Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jateng Frans Kongi, belum lama ini.
Dia menuturkan, sudah ada beberapa perusahaan yang terpaksa melakukan PHK terhadap karyawannya dan bahkan ada beberapa perusahaan yang sudah berhenti operasi. (Baca: Gawat! Separuh Industri Tekstil Rumahkan Karyawan)
Deddy berharap pemerintah, bisa melakukan penguatan terhadap rupiah terhadap USD yang cenderung tidak stabil. “Harga dolar AS (USD) tidak stabil, padahal bahan baku impor, dan ini jelas menyulitkan pengusaha,” katanya.
Kalangan pengusaha juga meminta pemerintah cepat melakukan pencarian dana kegiatan pembangunan agar ekonomi kembali menggeliat.
Baca juga:
Perubahan Paradigma APBN Bikin Ekonomi Melempem
Ekonomi Melemah, Pengusaha Akui Terjadi PHK Massal
Industri Tekstil Berbasis Ekspor Tahan Krisis Rupiah
“Saat ini pengusaha waswas karena hampir semua sektor mengalami masa sulit, terutama sektor manufaktur,” ujar Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jateng Frans Kongi, belum lama ini.
Dia menuturkan, sudah ada beberapa perusahaan yang terpaksa melakukan PHK terhadap karyawannya dan bahkan ada beberapa perusahaan yang sudah berhenti operasi. (Baca: Gawat! Separuh Industri Tekstil Rumahkan Karyawan)
Deddy berharap pemerintah, bisa melakukan penguatan terhadap rupiah terhadap USD yang cenderung tidak stabil. “Harga dolar AS (USD) tidak stabil, padahal bahan baku impor, dan ini jelas menyulitkan pengusaha,” katanya.
Kalangan pengusaha juga meminta pemerintah cepat melakukan pencarian dana kegiatan pembangunan agar ekonomi kembali menggeliat.
Baca juga:
Perubahan Paradigma APBN Bikin Ekonomi Melempem
Ekonomi Melemah, Pengusaha Akui Terjadi PHK Massal
Industri Tekstil Berbasis Ekspor Tahan Krisis Rupiah
(dmd)