Tekanan Jual Makin Tinggi, IHSG Ditutup Koreksi
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari keempat pekan ini ditutup terkoreksi karena makin tingginya tekanan jual. IHSG turun 43,97 poin atau 0,9a% ke level 4.806,56.
IHSG pagi tadi dibuka melanjutkan kenaikan didorong aksi beli. IHSG menguat tipis 3,38 poin atau 0,07% ke level 4.853,91, namun pada akhir sesi I terpeleset ke level 4.834,38 karena tekanan jual investor asing.
IHSG kemarin ditutup menguat didukung melonjaknya sektor keuangan dan aneka industri. IHSG menguat 69,45 poin atau 1,45% ke level 4.850,53. Penguatan itu di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara hari ini, bursa Asia mayoritas ditutup variatif.
Saham Hong Kong jatuh pada hari ini seiring dengan bursa saham China karena beberapa investor menunggu petunjuk dari data ekonomi dan langkah pemerintah China.
Dikutip dari Reuters, investor menunggu petunjuk dari langkah-langkah pemerintah China lebih lanjut dan laporan laba bersih dari perusahaan-perusahaan besar.
Adapun, indeks Shanghai melemah 33,03 poin atau 0,89% menjadi 3.661,54; indeks Straits Times turun 0,09 poin atau 0,00% menjadi 3.191,14; indeks Hang Seng tergerus 138,88 poin atau 0,57% menjadi 24.375,28; sedangkan indeks Nikkei terkerek 50,38 poin atau 0,24% ke 20.664,44.
Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,92 triliun dengan 4,35 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp255,43 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp2,35 triliun dan aksi beli Rp2,09 triliun. Tercatat 108 saham menguat, 179 saham melemah dan 107 saham stagnan.
Sektor saham hari ini hampir semuanya melemah. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah sektor industri dasar yang turun 2,34%, diikuti sektor tambang yang menyusut 1,68%. Sedangkan yang menguat hanya sektor keuangan yang naik 0,18%.
Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Provident Agro Tbk (PALM) naik Rp75 menjadi Rp4.345, PT Electronic City Indonesia Tbk (MAPI) naik Rp95 menjadi Rp1.180 dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp75 menjadi Rp5.175.
Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.475 menjadi Rp47.375, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun Rp145 menjadi Rp3.850 dan PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) turun Rp120 menjadi Rp4.150.
(Baca: Aksi Jual Bikin IHSG Sesi I Terpeleset ke Zona Merah)
IHSG pagi tadi dibuka melanjutkan kenaikan didorong aksi beli. IHSG menguat tipis 3,38 poin atau 0,07% ke level 4.853,91, namun pada akhir sesi I terpeleset ke level 4.834,38 karena tekanan jual investor asing.
IHSG kemarin ditutup menguat didukung melonjaknya sektor keuangan dan aneka industri. IHSG menguat 69,45 poin atau 1,45% ke level 4.850,53. Penguatan itu di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara hari ini, bursa Asia mayoritas ditutup variatif.
Saham Hong Kong jatuh pada hari ini seiring dengan bursa saham China karena beberapa investor menunggu petunjuk dari data ekonomi dan langkah pemerintah China.
Dikutip dari Reuters, investor menunggu petunjuk dari langkah-langkah pemerintah China lebih lanjut dan laporan laba bersih dari perusahaan-perusahaan besar.
Adapun, indeks Shanghai melemah 33,03 poin atau 0,89% menjadi 3.661,54; indeks Straits Times turun 0,09 poin atau 0,00% menjadi 3.191,14; indeks Hang Seng tergerus 138,88 poin atau 0,57% menjadi 24.375,28; sedangkan indeks Nikkei terkerek 50,38 poin atau 0,24% ke 20.664,44.
Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,92 triliun dengan 4,35 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp255,43 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp2,35 triliun dan aksi beli Rp2,09 triliun. Tercatat 108 saham menguat, 179 saham melemah dan 107 saham stagnan.
Sektor saham hari ini hampir semuanya melemah. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah sektor industri dasar yang turun 2,34%, diikuti sektor tambang yang menyusut 1,68%. Sedangkan yang menguat hanya sektor keuangan yang naik 0,18%.
Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Provident Agro Tbk (PALM) naik Rp75 menjadi Rp4.345, PT Electronic City Indonesia Tbk (MAPI) naik Rp95 menjadi Rp1.180 dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp75 menjadi Rp5.175.
Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.475 menjadi Rp47.375, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun Rp145 menjadi Rp3.850 dan PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) turun Rp120 menjadi Rp4.150.
(Baca: Aksi Jual Bikin IHSG Sesi I Terpeleset ke Zona Merah)
(rna)