Laju Rupiah Stagnan Siang Ini
A
A
A
JAKARTA - Laju nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan siang ini stagnan.
Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg di level Rp13.541/USD, sama dengan penutupan perdagangan sebelumnya di level Rp13.541/USD.
Posisi rupiah berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas pada level Rp13.542/USD. Posisi ini terapresiasi dibanding penutupan akhir pekan lalu di level Rp13.566/USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.536/USD, sama dengan posisi pada akhir pekan lalu.
Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah berada di level Rp13.534/USD, dengan kisaran harian Rp13.503-Rp13.550/USD. Posisi ini menguat dari posisi penutupan sebelumnya di Rp13.550/USD.
USD mendekati level tertinggi dalam hampir empat bulan terhadap sejumlah mata uang di perdagangan Asia didukung solidnya data pekerjaan Amerika Serikat (AS), sehingga mendorong ekspektasi bahwa Federal Reserve AS bisa menaikkan suku bunga pada awal September.
"Sepertinya kita sekarang benar-benar di ambang kenaikan suku bunga AS," kata ahli strategi mata uang senior di RBC Capital Markets Sue Trinh, seperti dilansir dari Reuters, Senin (10/8/2015).
Indeks USD naik sekitar 0,1% menjadi 97,618, dari sebelumnya di 98,334, tertinggi sejak 23 April setelah data menunjukkan data tenaga kerja naik 215.000 pada bulan lalu.
USD naik ke level tertinggi dua bulan terhadap yen ke 125,07 pada hari Jumat, dan terakhir naik sekitar 0,1% menjadi 124,37.
(Baca: USD Terapresiasi di Asia, Rupiah Dibuka Mendatar)
http://ekbis.sindonews.com/read/1031234/32/usd-terapresiasi-di-asia-rupiah-dibuka-mendatar-1439177175
Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg di level Rp13.541/USD, sama dengan penutupan perdagangan sebelumnya di level Rp13.541/USD.
Posisi rupiah berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas pada level Rp13.542/USD. Posisi ini terapresiasi dibanding penutupan akhir pekan lalu di level Rp13.566/USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.536/USD, sama dengan posisi pada akhir pekan lalu.
Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah berada di level Rp13.534/USD, dengan kisaran harian Rp13.503-Rp13.550/USD. Posisi ini menguat dari posisi penutupan sebelumnya di Rp13.550/USD.
USD mendekati level tertinggi dalam hampir empat bulan terhadap sejumlah mata uang di perdagangan Asia didukung solidnya data pekerjaan Amerika Serikat (AS), sehingga mendorong ekspektasi bahwa Federal Reserve AS bisa menaikkan suku bunga pada awal September.
"Sepertinya kita sekarang benar-benar di ambang kenaikan suku bunga AS," kata ahli strategi mata uang senior di RBC Capital Markets Sue Trinh, seperti dilansir dari Reuters, Senin (10/8/2015).
Indeks USD naik sekitar 0,1% menjadi 97,618, dari sebelumnya di 98,334, tertinggi sejak 23 April setelah data menunjukkan data tenaga kerja naik 215.000 pada bulan lalu.
USD naik ke level tertinggi dua bulan terhadap yen ke 125,07 pada hari Jumat, dan terakhir naik sekitar 0,1% menjadi 124,37.
(Baca: USD Terapresiasi di Asia, Rupiah Dibuka Mendatar)
http://ekbis.sindonews.com/read/1031234/32/usd-terapresiasi-di-asia-rupiah-dibuka-mendatar-1439177175
(rna)