10 Tips Berhemat ala Warren Buffet

Rabu, 12 Agustus 2015 - 06:29 WIB
10 Tips Berhemat ala Warren Buffet
10 Tips Berhemat ala Warren Buffet
A A A
KEBANYAKAN orang, jika ditanya tentang tujuan bekerja, langsung mengatakan ingin menjadi kaya atau memiliki kebebasan finansial untuk bisa membeli atau membayar apa pun yang mereka inginkan. Menyimpan uang atau berhemat jarang berada di posisi puncak keinginan siapa pun.

Tapi miliarder Warren Buffett sangat percaya berhemat akan memberikan keuntungan, walaupun dia sudah memiliki miliaran USD. Nah, berikut 10 tips berhemat dari Warren Buffett, seperti dikutip dari TalkMarkets:

1. Hati-hati dengan investasi An
da

Buffett mengatakan bahwa aturan pertama investasi adalah agar tidak kehilangan uang. Miliarder ini telah menempatkan aturan untuk melakukan investasi pada posisi pertama, dan aturan kedua adalah tidak melupakan aturan nomor satu. Dia menyarankan, jangan berutang kecuali jika Anda benar-benar yakin bahwa Anda mendapat keuntungan di kemudian hari.

2. Lakukan apa yang Anda cintai


Tips lain dari Buffett adalah akukan sesuatu yang Anda cintai, sehingga Anda dapat menemukan kepuasan dari pekerjaan Anda. Jika tidak mudah keluar dari pekerjaan Anda saat ini, mengapa tidak melakukan hobi/sesuatu yang Anda sukai? Mungkin bisa menghasilkan sedikit uang dari hobi itu? Mengejar gairah Anda dapat memberikan sesuatu yang lebih berharga dari pada uang.

3. Jangan membeli kendaraan mahal


Beberapa orang yang berhasil mendapatkan kendaraan pertama mereka, maka akankembali membeli kendaraan mewah atau mainan mahal. Sebagai seorang praktisi hidup hemat, Buffett menghindari kemewahan, seperti kapal pesiar dan mobil mewah. Baginya, itu hanya akan menyebabkan sakit kepala.

Buffett menyarankan untuk berinvestasi karena dapat memberikan imbal hasil yang baik sebagai gantinya.

4. Jangan buang waktu


Bagi pendiri dan CEO Berkshire Hathaway ini, waktu berharga seperti uang. Ketika melakukan negosiasi bisnis, Buffett menyarankan meneliti dan membuat keputusan segera mungkin.

Dia menyarankan, tidak perlu melakukan pembicaraan yang tak berguna. Jika Anda membuat tawaran bisnis akan lebih mudah berbicara langsung mengenai harga. Buffet mengatakan, dia tidak akan berbicara dengan siapa pun kecuali mereka memberinya harga. Dia juga membuat keputusan yang tepat di tempat.

5. Batasi jumlah pinjaman


Buffett dikenal dengan tipsnya dalam menggunakan kartu kredit. Dia menyarankan semua orang untuk meminjam uang sebesar nilai yang bisa mereka membayar, dan tidak menghindar dari negosiasi dengan lembaga kartu kredit.

Bekerjalah untuk membayar utang Anda, kemudian lanjutkan dengan menyimpan uang untuk investasi.

6. Tunggu diskon


Jangan pernah membayar untuk barang dengan harga eceran aslinya ketika Anda bisa mendapatkannya dengan harga diskon. Buffett selalu menunggu potongan harga (diskon) sebelum dia membeli sebuah perusahaan. Anda juga tidak perlu berpikir dua kali ketika menggunakan voucher diskon dan kupon untuk membeli produk atau jasa.

7. Investasi diri


Buffett menyoroti pentingnya investasi dalam diri seseorang. Meningkatkan bakat dan keterampilan membuat Anda lebih berharga dan menempatkan Anda dalam posisi yang lebih baik untuk mendapatkan nilai tambah.

8. Memperjelas ketentuan perjanjian


Sebelum Anda menandatangani perjanjian untuk pekerjaan atau kesepakatan bisnis, pastikan Anda telah memikirkan secara menyeluruh tentang semua ketentuan dalam perjanjian. Pikirkan skenario terburuk. Cobalah untuk menghitung kompensasi yang dijanjikan, termasuk biaya ekstra pada kondisi buruk maupun kecelakaan tak terduga.

9. Jangan bergantung pada satu sumber penghasilan


Mulai mencari sumber penghasilan lain, dengan mendapatkan pekerjaan sampingan di akhir pekan atau dengan membuat investasi cerdas yang dapat menghasilkan keuntungan yang baik. Buffet selalu berbicara tentang bagaimana dia melakukan diversifikasi portofolio investasi demi meningkatkan peluangnya untuk menang.

10. Kontrol pembelian impulsif


Ketika membuat keputusan, misal membeli sesuatu, tawaran pekerjaan atau memilih kartu kredit, bertanyalah pada diri sendiri mengapa Anda membuat keputusan itu. Jika Anda tidak mendapatkan jawaban yang meyakinkan, maka keputusan Anda tidak tepat.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6673 seconds (0.1#10.140)