Apartemen Premium di Jantung Kota
Apartemen Premium di Jantung Kota
A
A
A
Perusahaan pengembang properti, PT Intiland Development Tbk menuntaskan tahapan pembangunan struktur kondominium 1 Park Avenue.
Berdiri di atas lahan seluas 2,8 hektare, apartemen itu merupakan proyek hunian menengah atas di area Kebayoran, Jakarta Selatan, yang dikembangkan dalam dua tahap.
Untuk tahapan pertama, Intiland membangun empat tower setinggi 29 lantai, dengan total luas bangunan 70.252 meter persegi Setiap tower kondominium, terdiri dari 112 unit hunian dengan luas bangunan mulai 115 sampai 149 meter persegi. “Kami telah memasarkan tiga tower pertama, Royal, Queen, dan King. Sementara untuk tower keempat akan diluncurkan pada tahun ini.
Untuk pengembangan tahap kedua, masih dalam tahap finalisasi desain,” ujar Direktur Pemasaran Korporat Intiland, Susan Pranata. Untuk penjualannya, kata Susan, pihak pengembang telah berhasil memasarkan 296 unit atau sekitar 88 persen dari tiga tower yang telah dipasarkan. Untuk harga jual unit kata dia, rata-rata Rp45 juta per meter persegi (m2).
Dengan menyelesaikan penutupan atap, lanjut Susan, perseroan saat ini masuk ke tahap penyelesaian eksterior dan interior bangunan. Pihak Intiland menargetkan pembangunan 1 Park Avenue dapat diselesaikan pada kuartal ketiga 2016. “Kami menargetkan serah terima unit kepada konsumen dapat dilakukan pada kuartal keempat tahun depan.
Sementara untuk tower keempat, serah terima akan dilakukan mulai kuartal kedua 2017,” kata Susan. Untuk pengembangan ke depan, kata Susan, Intiland merencanakan meluncurkan tower keempat 1 Park Avenue pada tahun ini. Intiland juga berencana menawarkan tower baru yang dipasarkan dengan konsep berbeda dari ketiga tower sebelumnya. Kami akan memasarkan unitnya dengan fully-furnished .
Sejak dirilis pada 2012, harga apartemen ini mencapai posisi Rp45 juta per meter persegi. Sementara harga perdananya sekitar Rp22 juta per meter persegi. Susan Pranata mengungkapkan, lonjakan harga ini dipengaruhi minat kalangan menengah atas untuk investasi di Kebayoran Baru sebagai kawasan hunian yang dekat dengan pusat bisnis atau central business district (CBD) Jakarta.
Tingginya minat pasar terhadap kawasan Kebayoran Baru, dibuktikan dengan tingkat penjualan yang sejauh ini sudah mencapai 88% atau 296 unit dari total 336 unit. Para pembeli 1 Park Avenue merupakan investor dan pengguna akhir (end user ) dengan komposisi masing-masing 40% dan 60%. Susan menargetkan penjualan sempurna 100% bakal dicapai sebelum tahun ini berakhir.
Anton C
Berdiri di atas lahan seluas 2,8 hektare, apartemen itu merupakan proyek hunian menengah atas di area Kebayoran, Jakarta Selatan, yang dikembangkan dalam dua tahap.
Untuk tahapan pertama, Intiland membangun empat tower setinggi 29 lantai, dengan total luas bangunan 70.252 meter persegi Setiap tower kondominium, terdiri dari 112 unit hunian dengan luas bangunan mulai 115 sampai 149 meter persegi. “Kami telah memasarkan tiga tower pertama, Royal, Queen, dan King. Sementara untuk tower keempat akan diluncurkan pada tahun ini.
Untuk pengembangan tahap kedua, masih dalam tahap finalisasi desain,” ujar Direktur Pemasaran Korporat Intiland, Susan Pranata. Untuk penjualannya, kata Susan, pihak pengembang telah berhasil memasarkan 296 unit atau sekitar 88 persen dari tiga tower yang telah dipasarkan. Untuk harga jual unit kata dia, rata-rata Rp45 juta per meter persegi (m2).
Dengan menyelesaikan penutupan atap, lanjut Susan, perseroan saat ini masuk ke tahap penyelesaian eksterior dan interior bangunan. Pihak Intiland menargetkan pembangunan 1 Park Avenue dapat diselesaikan pada kuartal ketiga 2016. “Kami menargetkan serah terima unit kepada konsumen dapat dilakukan pada kuartal keempat tahun depan.
Sementara untuk tower keempat, serah terima akan dilakukan mulai kuartal kedua 2017,” kata Susan. Untuk pengembangan ke depan, kata Susan, Intiland merencanakan meluncurkan tower keempat 1 Park Avenue pada tahun ini. Intiland juga berencana menawarkan tower baru yang dipasarkan dengan konsep berbeda dari ketiga tower sebelumnya. Kami akan memasarkan unitnya dengan fully-furnished .
Sejak dirilis pada 2012, harga apartemen ini mencapai posisi Rp45 juta per meter persegi. Sementara harga perdananya sekitar Rp22 juta per meter persegi. Susan Pranata mengungkapkan, lonjakan harga ini dipengaruhi minat kalangan menengah atas untuk investasi di Kebayoran Baru sebagai kawasan hunian yang dekat dengan pusat bisnis atau central business district (CBD) Jakarta.
Tingginya minat pasar terhadap kawasan Kebayoran Baru, dibuktikan dengan tingkat penjualan yang sejauh ini sudah mencapai 88% atau 296 unit dari total 336 unit. Para pembeli 1 Park Avenue merupakan investor dan pengguna akhir (end user ) dengan komposisi masing-masing 40% dan 60%. Susan menargetkan penjualan sempurna 100% bakal dicapai sebelum tahun ini berakhir.
Anton C
(ars)
Explore More