Groundbreaking Proyek Kereta Cepat November di Lokasi Ini
A
A
A
JAKARTA - Chairman PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia Sahala Lumban Gaol mengemukakan, peletakan batu pertama (groundbreaking) proyek kereta cepat Jakarta-Bandung akan dimulai November tahun ini di Walini, Bandung.
"Groundbreaking (kereta cepat) akan dimulai 9 November di Walini," ujarnya di Jakarta, Jumat (16/10/2015).
Proyek tersebut, dia menjelaskan, ditargetkan bisa rampung pada akhir 2018 dan dapat mulai beroperasi secara komersial setahun setelahnya atau pada 2019.
"Ditargetkan selesai dalam jangka waktu tiga tahun, di akhir 2018 dan bisa komersial di kuartal I/2019," ungkap Sahala.
Pemerintah optimistis proyek dapat terselesaikan dalam waktu tiga tahun karena akuisisi lahan yang biasanya menghambat sudah selesai semuanya. (Baca: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Resmi Digarap BUMN dan China)
"Konsorsium bisa selesaikan tiga tahun karena land akuisisi sudah selesai semuanya, biasanya terlambat soal tanah," pungkasnya.
"Groundbreaking (kereta cepat) akan dimulai 9 November di Walini," ujarnya di Jakarta, Jumat (16/10/2015).
Proyek tersebut, dia menjelaskan, ditargetkan bisa rampung pada akhir 2018 dan dapat mulai beroperasi secara komersial setahun setelahnya atau pada 2019.
"Ditargetkan selesai dalam jangka waktu tiga tahun, di akhir 2018 dan bisa komersial di kuartal I/2019," ungkap Sahala.
Pemerintah optimistis proyek dapat terselesaikan dalam waktu tiga tahun karena akuisisi lahan yang biasanya menghambat sudah selesai semuanya. (Baca: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Resmi Digarap BUMN dan China)
"Konsorsium bisa selesaikan tiga tahun karena land akuisisi sudah selesai semuanya, biasanya terlambat soal tanah," pungkasnya.
(rna)