Harga Emas Antam Naik Buntuti Emas Global
A
A
A
JAKARTA - Harga jual emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari ini naik Rp2.000/gram, sedangkan beli kembali (buyback) terkerek Rp3.000/gram. Sementara emas global juga menguat meski masih berada di bawah level tertinggi 3,5 bulan..
Dilansir dari situs resmi Logammulia.com, Rabu (21/10/2015), harga jual emas Antam menjadi Rp565.000/gram dari sebelumnya Rp563.000/gram. Sementara harga buyback emas Antam menjadi Rp508.000/gram dari sebelumnya Rp505.000/gram.
Adapun, emas ukuran 2 gram dihargai Rp1.090.000, dengan harga per gram Rp545.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.617.000 dengan harga Rp539.000/gram. Harga emas 4 gram senilai Rp2.144.000 dengan harga per gram Rp536.000.
Selain itu, harga jual emas 5 gram ditetapkan Rp2.680.000 dengan harga per gram Rp536.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.310.000, dengan harga per gram Rp531.000.
Harga emas 25 gram Rp13.200.000 dengan harga per gram Rp528.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp26.350.000, dengan harga per gram Rp527.000.
Kemudian, harga emas 100 gram sebesar Rp52.650.000, dengan harga per gram Rp526.500. Harga emas 250 gram mencapai Rp131.500.000, dengan harga per gram Rp526.000. Emas ukuran 500 gram dihargai Rp262.800.000, dengan harga per gram Rp525.600.
Sementara emas global menempel kenaikan semalam pada hari ini didukung oleh melemahnya dolar Amerika Serikat (USD) dan pasar saham global karena investor menunggu petunjuk waktu kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed).
Dikutip dari Reuters, harga emas di pasar spot sedikit berubah menjadi USD1.176,40/ons. Logam mulia naik 0,5% pada sesi sebelumnya, setelah melemah selama tiga hari beruntun.
Logam mulia naik karena euro menguat terhadap USD pada Selasa didukung oleh data ekonomi di kawasan regional yang solid dan komentar dari pejabat Bank Sentral Eropa (ECB), yang menyarankan bahwa pelonggaran moneter kemungkinan tidak dalam waktu dekat.
Melemahnya USD membuat emas berdenominasi USD lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya. Melemahnya pasar saham juga memicu penawaran pada emas.
Meskipun naik, emas masih diperdagangkan di bawah level tertinggi 3,5 bulan, yang dicetak pekan lalu. Dengan emas kembali ke level rata-rata 200 hari mendekati USD1.175, beberapa mengharapkan kenaikan lebih lanjut meskipun perdagangan tenang menjelang pertemuan kebijakan ECB pada Kamis dan Fed pada pekan depan.
Dilansir dari situs resmi Logammulia.com, Rabu (21/10/2015), harga jual emas Antam menjadi Rp565.000/gram dari sebelumnya Rp563.000/gram. Sementara harga buyback emas Antam menjadi Rp508.000/gram dari sebelumnya Rp505.000/gram.
Adapun, emas ukuran 2 gram dihargai Rp1.090.000, dengan harga per gram Rp545.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.617.000 dengan harga Rp539.000/gram. Harga emas 4 gram senilai Rp2.144.000 dengan harga per gram Rp536.000.
Selain itu, harga jual emas 5 gram ditetapkan Rp2.680.000 dengan harga per gram Rp536.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.310.000, dengan harga per gram Rp531.000.
Harga emas 25 gram Rp13.200.000 dengan harga per gram Rp528.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp26.350.000, dengan harga per gram Rp527.000.
Kemudian, harga emas 100 gram sebesar Rp52.650.000, dengan harga per gram Rp526.500. Harga emas 250 gram mencapai Rp131.500.000, dengan harga per gram Rp526.000. Emas ukuran 500 gram dihargai Rp262.800.000, dengan harga per gram Rp525.600.
Sementara emas global menempel kenaikan semalam pada hari ini didukung oleh melemahnya dolar Amerika Serikat (USD) dan pasar saham global karena investor menunggu petunjuk waktu kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed).
Dikutip dari Reuters, harga emas di pasar spot sedikit berubah menjadi USD1.176,40/ons. Logam mulia naik 0,5% pada sesi sebelumnya, setelah melemah selama tiga hari beruntun.
Logam mulia naik karena euro menguat terhadap USD pada Selasa didukung oleh data ekonomi di kawasan regional yang solid dan komentar dari pejabat Bank Sentral Eropa (ECB), yang menyarankan bahwa pelonggaran moneter kemungkinan tidak dalam waktu dekat.
Melemahnya USD membuat emas berdenominasi USD lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya. Melemahnya pasar saham juga memicu penawaran pada emas.
Meskipun naik, emas masih diperdagangkan di bawah level tertinggi 3,5 bulan, yang dicetak pekan lalu. Dengan emas kembali ke level rata-rata 200 hari mendekati USD1.175, beberapa mengharapkan kenaikan lebih lanjut meskipun perdagangan tenang menjelang pertemuan kebijakan ECB pada Kamis dan Fed pada pekan depan.
(rna)