KKP Alokasikan 70% Anggaran 2016 untuk Nelayan
A
A
A
MAKASSAR - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan mengalokasikan sebanyak 70% anggarannya pada 2016 untuk seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) perikanan di Tanah Air, termasuk nelayan, pembudidaya, ataupun pengelola kawasan perikanan.
Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto mengatakan, Ditjen Perikanan Budidaya KKP pada tahun depan mendapat alokasi anggaran sebesar Rp1,6 triliun khusus untuk program pengelolaan sumber daya perikanan budidaya.
Sebanyak 70% dari Rp1,6 triliun tersebut akan diberikan langsung kepada masyarakat perikanan dan nelayan, khususnya mereka yang berada di kawasan minapolitan.
"Kalau kita ingin nanti ada program yang langsung 70% diberikan kepada masyarakat, ya pasti kita akan dahulukan daerah kawasan minapolitan," katanya di Makassar, Rabu (11/11/2015).
Menurutnya, dari 70% anggaran yang dialokasikan untuk nelayan tersebut, sebagian besar akan dialokasikan ke daerah minapolitan, yang memang telah menjadi kawasan ekonomi berbasis perikanan budidaya yang terintegrasi dan mandiri.
"Karena yang akan diberikan ke masyarakat itu kan 70%. Itu kan nanti dibagi ke seluruh Indonesia, tapi saya pastikan akan diarahkan ke kawasan minapolitan," tandasnya.
Baca:
KKP Keluhkan Kurangnya Inisiatif Pemda Terkait Minapolitan
KKP Bidik 15 Daerah Jadi Basis Perikanan Budidaya
Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto mengatakan, Ditjen Perikanan Budidaya KKP pada tahun depan mendapat alokasi anggaran sebesar Rp1,6 triliun khusus untuk program pengelolaan sumber daya perikanan budidaya.
Sebanyak 70% dari Rp1,6 triliun tersebut akan diberikan langsung kepada masyarakat perikanan dan nelayan, khususnya mereka yang berada di kawasan minapolitan.
"Kalau kita ingin nanti ada program yang langsung 70% diberikan kepada masyarakat, ya pasti kita akan dahulukan daerah kawasan minapolitan," katanya di Makassar, Rabu (11/11/2015).
Menurutnya, dari 70% anggaran yang dialokasikan untuk nelayan tersebut, sebagian besar akan dialokasikan ke daerah minapolitan, yang memang telah menjadi kawasan ekonomi berbasis perikanan budidaya yang terintegrasi dan mandiri.
"Karena yang akan diberikan ke masyarakat itu kan 70%. Itu kan nanti dibagi ke seluruh Indonesia, tapi saya pastikan akan diarahkan ke kawasan minapolitan," tandasnya.
Baca:
KKP Keluhkan Kurangnya Inisiatif Pemda Terkait Minapolitan
KKP Bidik 15 Daerah Jadi Basis Perikanan Budidaya
(rna)