Jadwal Tur Wisatawan RI di Prancis Ditangguhkan
A
A
A
JAKARTA - Wakil Sekjen Asosiasi Perusahaan Penjualan Tiket Indonesia (Astindo) Pauline Suharno mengungkapkan, wisatawan Indonesia yang saat ini berada di Prancis paska penembakan dan peledakan oleh teroris, semua turnya ditangguhkan.
Mereka tidak boleh dulu melakukan tur selama beberapa waktu, atau selama kondisi di negara tersebut benar-benar aman dari isu pemboman.
"Kalau dari tamu kita yang sedang ada di sana, semua tur operator di Paris suspend tour. Jadi tidak boleh ada kegiatan city tour dan lainnya. Tamu-tamu di sana dikarantina di hotel, makan siang-malam di hotel. Selain itu, toko-toko tutup, kalau mereka mau jalan sendiri silakan, tapi tidak dianjurkan," kata Pauline kepada Sindonews, Jakarta, Minggu (15/11/2015).
Meski demikian, minat orang Indonesia terhadap wisata ke Prancis tetap banyak. Namun saat ini, embassy sedang melakukan pengetatan dari sisi visa. Hal ini karena wisatawan yang ingin bertandang ke sana tidak bisa menggunakan visa Schengen lagi.
"Minat pasti banyak kalau ke Eropa. Tapi balik lagi ke urusan visa. Jadi yang sudah pegang visa schengen tetap harus apply visa France lagi dengan kejadian ini. Dan tergantung dari embassy apakah akan mempersulit warga negara Indonesia untuk apply visa, tergantung dari kedutaan. Untuk tamu-tamu yang sudah daftar tur dan punya tiket ya otomatis harus perbarui visa mereka," pungkasnya.
Baca Juga:
Kini, Wisatawan Harus Gunakan Visa Khusus Prancis
Mereka tidak boleh dulu melakukan tur selama beberapa waktu, atau selama kondisi di negara tersebut benar-benar aman dari isu pemboman.
"Kalau dari tamu kita yang sedang ada di sana, semua tur operator di Paris suspend tour. Jadi tidak boleh ada kegiatan city tour dan lainnya. Tamu-tamu di sana dikarantina di hotel, makan siang-malam di hotel. Selain itu, toko-toko tutup, kalau mereka mau jalan sendiri silakan, tapi tidak dianjurkan," kata Pauline kepada Sindonews, Jakarta, Minggu (15/11/2015).
Meski demikian, minat orang Indonesia terhadap wisata ke Prancis tetap banyak. Namun saat ini, embassy sedang melakukan pengetatan dari sisi visa. Hal ini karena wisatawan yang ingin bertandang ke sana tidak bisa menggunakan visa Schengen lagi.
"Minat pasti banyak kalau ke Eropa. Tapi balik lagi ke urusan visa. Jadi yang sudah pegang visa schengen tetap harus apply visa France lagi dengan kejadian ini. Dan tergantung dari embassy apakah akan mempersulit warga negara Indonesia untuk apply visa, tergantung dari kedutaan. Untuk tamu-tamu yang sudah daftar tur dan punya tiket ya otomatis harus perbarui visa mereka," pungkasnya.
Baca Juga:
Kini, Wisatawan Harus Gunakan Visa Khusus Prancis
(izz)