Sudirman Said Ogah Berpolemik dengan Rizal Ramli
A
A
A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said enggan menanggapi celotehan koleganya di pemerintahan, yaitu Menteri Koordinator (Menko) bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli, yang kerap mengkritik kebijakannya. Salah satunya terkait perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.
Dia mengaku menghormati arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa di antara menteri dilarang berpolemik. Sehingga Sudirman lebih memilih bungkam terkait apapun yang disampaikan koleganya tersebut.
"Saya ingin hormati arahan Presiden bahwa di antara menteri tidak berpolemik. Jadi saya tidak mau komentar soal Pak Rizal Ramli," ujarnya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (1/12/2015).
Mantan Bos Pindad ini menyadari, dokumen apapun terkait perusahaan migas asal Amerika Serikat (AS) tersebut akan menimbulkan respon luas di masyarakat. Sehingga tidak mungkin jika setiap tindakan yang berkaitan dengan Freeport, tidak melalui persetujuan Presiden Jokowi.
"Saya tidak mungkin ambil keputusan tanpa konsultasi kepada Presiden. Itu berlaku bagi semua. Jadi orang lain bicara apa terserah, yang penting apapun yang punya dampak luas selalu konsultasi dengan Presiden. Intinya tidak boleh berpolemik antar menteri," tandasnya.
Baca juga:
Rizal: Bikin Gaduh Dulu Biar 'Tikus' di Kabinet Kabur
Alasan Rizal Ramli Doyan Campuri Urusan Menteri Lain
Rizal Ramli: Sudirman Said Berani karena Ada Beking
Dia mengaku menghormati arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa di antara menteri dilarang berpolemik. Sehingga Sudirman lebih memilih bungkam terkait apapun yang disampaikan koleganya tersebut.
"Saya ingin hormati arahan Presiden bahwa di antara menteri tidak berpolemik. Jadi saya tidak mau komentar soal Pak Rizal Ramli," ujarnya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (1/12/2015).
Mantan Bos Pindad ini menyadari, dokumen apapun terkait perusahaan migas asal Amerika Serikat (AS) tersebut akan menimbulkan respon luas di masyarakat. Sehingga tidak mungkin jika setiap tindakan yang berkaitan dengan Freeport, tidak melalui persetujuan Presiden Jokowi.
"Saya tidak mungkin ambil keputusan tanpa konsultasi kepada Presiden. Itu berlaku bagi semua. Jadi orang lain bicara apa terserah, yang penting apapun yang punya dampak luas selalu konsultasi dengan Presiden. Intinya tidak boleh berpolemik antar menteri," tandasnya.
Baca juga:
Rizal: Bikin Gaduh Dulu Biar 'Tikus' di Kabinet Kabur
Alasan Rizal Ramli Doyan Campuri Urusan Menteri Lain
Rizal Ramli: Sudirman Said Berani karena Ada Beking
(dmd)