Hadapi MEA, RI Harus Dorong Ini
A
A
A
JAKARTA - Deputi Bidang Industri dan Perdagangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Edy Putra Irawady mengatakan, masalah yang dihadapi Indonesia saat ini yaitu Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun depan.
"Masalah yang kita hadapi saat ini MEA. Hadapi perekonomian global kita lakukan kebijakan transformasi ekonomi nasional," ujarnya di Jakarta, Kamis (3/12/2015).
Menurutnya, dalam menghadapi MEA, Indonesia harus mendorong dua hal, yaitu memperluas kegiatan industri jasa dan perdagangan.
"Memperluas kegiatan jasa-jasa misalnya karaoke keluarga ya benar sebagai karaoke keluarga. Kita juga harus kuasai perdagangan, ini yang utama," katanya.
Selain itu, lanjut Edy, perlu adanya kegiatan yang mendorong ekonomi di pedesaan dengan mempersiapkan perangkat desa secara cepat.
"Ekonomi pedesaan mozaik ekonomi nasional supaya kegiatan ekonomi desa diperluas dan dipercepat layanannya. Perangkat desa disiapkan," tuturnya.
Dia mengatakan, perlu juga adanya peningkatan inklusivitas jasa keuangan di pedesaan agar masyarakat dapat memperoleh pembiayaan yang lebih terbuka.
"Dorong finansial inklusi agar pergerakan ekonomi pedesaan peroleh pembiayaan lebih terbuka," ujar Edy.
Pedesaan juga perlu mendorong penghimpunan tabungan masyarakat terutama di desa karena uang yang beredar cukup besar. "Terakhir, menghimpun tabungan masyarakat di desa dan kota karena banyak peredaran uang, mendorong tabungan masyarakat," pungkasnya.
"Masalah yang kita hadapi saat ini MEA. Hadapi perekonomian global kita lakukan kebijakan transformasi ekonomi nasional," ujarnya di Jakarta, Kamis (3/12/2015).
Menurutnya, dalam menghadapi MEA, Indonesia harus mendorong dua hal, yaitu memperluas kegiatan industri jasa dan perdagangan.
"Memperluas kegiatan jasa-jasa misalnya karaoke keluarga ya benar sebagai karaoke keluarga. Kita juga harus kuasai perdagangan, ini yang utama," katanya.
Selain itu, lanjut Edy, perlu adanya kegiatan yang mendorong ekonomi di pedesaan dengan mempersiapkan perangkat desa secara cepat.
"Ekonomi pedesaan mozaik ekonomi nasional supaya kegiatan ekonomi desa diperluas dan dipercepat layanannya. Perangkat desa disiapkan," tuturnya.
Dia mengatakan, perlu juga adanya peningkatan inklusivitas jasa keuangan di pedesaan agar masyarakat dapat memperoleh pembiayaan yang lebih terbuka.
"Dorong finansial inklusi agar pergerakan ekonomi pedesaan peroleh pembiayaan lebih terbuka," ujar Edy.
Pedesaan juga perlu mendorong penghimpunan tabungan masyarakat terutama di desa karena uang yang beredar cukup besar. "Terakhir, menghimpun tabungan masyarakat di desa dan kota karena banyak peredaran uang, mendorong tabungan masyarakat," pungkasnya.
(izz)