Luncurkan Kereta Kesehatan, PT KAI Gelontorkan Rp1,5 Miliar
A
A
A
JAKARTA - Direktur PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro mengatakan persero telah menggelontorkan dana sekira Rp1,5 miliar untuk mewujudkan kereta kesehatan atau Rail Clinic pertama yang ada di Indonesia.
Dana sebesar itu menurut Dia bukan untuk membeli gerbong khusus, namun untuk menempatkan perangkat kedokteran dan kesehatan yang terdapat di dalam rangkaian gerbong kereta. Rail Clinic sendiri dijelaskan bisa melayani perawatan gigi, operasi hingga perawatan pasien lainnya.
"Tidak ada kereta baru untuk Rail Clinic ini. Cuma memang kita lakukan renovasi dan pembenahan gerbong kereta yang tersedia. Semua dana terkucur untuk peralatan di dalamnya senilai Rp1,5 Miliar," jelasnya di Jakarta, Sabtu (12/12/2015)
Nantinya di dalam Rail Clinic tersebut, Dia menerangkan berbagai kegiatan kesehatan bisa dilakukan. Bahkan operasi kecil seperti operasi gigi dan operasi mata kecil bisa dilakukan. "Jadi nantinya tidak hanya untuk perawatan dan pemeriksaan biasa saja. Operasi kecil juga bisa, bahkan untuk yang ibu bersalin juga bisa dilakukan di sini," lanjutnya.
Rencananya, Rail Clinic ini akan beroperasi pada 19 Desember dengan tujuan pertamanya adalah Wojo Yogyakarta. Sebelum tanggal itu, pihaknya akan terlebih dahulu sounding ke masyarakat mengenai layanan ini. "Sebelum tanggal itu, pokoknya kita woro-woro dulu ke masyarakat di sana," pungkasnya.
Dana sebesar itu menurut Dia bukan untuk membeli gerbong khusus, namun untuk menempatkan perangkat kedokteran dan kesehatan yang terdapat di dalam rangkaian gerbong kereta. Rail Clinic sendiri dijelaskan bisa melayani perawatan gigi, operasi hingga perawatan pasien lainnya.
"Tidak ada kereta baru untuk Rail Clinic ini. Cuma memang kita lakukan renovasi dan pembenahan gerbong kereta yang tersedia. Semua dana terkucur untuk peralatan di dalamnya senilai Rp1,5 Miliar," jelasnya di Jakarta, Sabtu (12/12/2015)
Nantinya di dalam Rail Clinic tersebut, Dia menerangkan berbagai kegiatan kesehatan bisa dilakukan. Bahkan operasi kecil seperti operasi gigi dan operasi mata kecil bisa dilakukan. "Jadi nantinya tidak hanya untuk perawatan dan pemeriksaan biasa saja. Operasi kecil juga bisa, bahkan untuk yang ibu bersalin juga bisa dilakukan di sini," lanjutnya.
Rencananya, Rail Clinic ini akan beroperasi pada 19 Desember dengan tujuan pertamanya adalah Wojo Yogyakarta. Sebelum tanggal itu, pihaknya akan terlebih dahulu sounding ke masyarakat mengenai layanan ini. "Sebelum tanggal itu, pokoknya kita woro-woro dulu ke masyarakat di sana," pungkasnya.
(akr)